PR CIREBON - Indonesia sudah setahun lebih ada dalam masa pandemi Covid-19 dan memberikan dampak buruk terhadap berbagai sektor.
Selain kesehatan dan ekonomi, bidang pendidikan juga terkena dampak dari pandemi Covid-19.
Berdasarkan kebijakan pemerintah dalam mengurangi upaya penyebaran Covid-19, proses pembelajaran tatap muka di sekolah-sekolah di Indonesia dihentikan.
Baca Juga: Quotes Ramadhan Hari ke-8 Puasa: Raih Sukses dengan Jujur, Disiplin, dan Sabar
Dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Jabarprov.go,di, Pemerintah Kabupaten Garut secara resmi menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) di beberapa sekolah.
Pelaksanaan pembelajaran tatap muka ini sementara hanya dijalankan oleh lima sekolah di antaranya, SDIT Persis Tarogong, SDN Regol 13, SDN Pakuwon, SDN Pataruman, dan SMPN 1 Cilawu.
Untuk mengawasi berjalannya pembelajaran tatap muka sesuai dengan protokol kesehatan atau standar yang sudah ditentukan, Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman datang langsung untuk memantau hal tersebut.
Baca Juga: Tanggapi Rencana Liga Super Eropa, Presiden UEFA: Pemain akan Mendapat Larangan Piala Dunia dan Euro
Wakil Bupati Garut itu didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan, Totong untuk mengawasi pembelajaran tatap muka.