Baca Juga: Erdogan Beri Peringatan Iran Terkait Kurdi di Kamp Pengungsi: Berapa Lama Kita Harus Bersabar?
Tjandra mengatakan dampak EUL terhadap vaksin Sinovac dapat mendorong kegiatan vaksinasi Covid-19 yang lebih masif lagi di berbagai belahan dunia.
"EUL ini akan dapat digunakan dalam bantuan internasional multater, seperti COVAX. Kebetulan saya sebagai anggota Independent Allocation of Vaccines Group (IAVG) yang memang menyediakan vaksin bagi negara-negara yang membutuhkannya," katanya.
EUL dari WHO, kata Tjandra, dapat memberi bukti-bukti ilmiah yang cukup lengkap tentang vaksin.
Baca Juga: Demi Solidaritas Palestina, 600 Musisi Tanda Tangan Seruan Boikot Pertunjukan di Israel
Selain itu, dapat menjadi salah satu bahan pertimbangan baku setiap negara untuk mengeluarkan Emergency Use of Authorization (EUA) untuk penggunaannya di negara mereka masing-masing.
"Keterangan saya ini untuk memastikan bahwa vaksin Sinovac ini efektif dan aman, jadi tidak perlu ada keraguan sama sekali," katanya.***