Panglima TNI dan Kapolri Memberikan Tugas Khusus Selain Pengamanan Kepada Pasukannya di Papua

- 27 Mei 2021, 21:00 WIB
Panglima TNI dan Kapolri Ke Papua lakukan kunjungan kerja ke Papua untuk beri arahan pada personil.
Panglima TNI dan Kapolri Ke Papua lakukan kunjungan kerja ke Papua untuk beri arahan pada personil. /Dok Humas Polda Jateng

PR CIREBON - Sudah bukan hal yang rahasia lagi kalau selama ini Indonesia masih belum bisa menangani keamanan di Papua.

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua yang kini sudah ditetapkan sebagai teroris di tahun ini terus menebar teror yang berakibat tewasnya warga sipil maupun anggota TNI dan Polri.

Teror yang semakin serius, membuat TNI dan Polri terus menerus mengirim pasukannya ke Papua untuk mendukung Satgas Operasi Nemangkawi memastikan keamanan di sana.

Baca Juga: Kasus Korupsi Asabri Rugikan Negara Rp22 Triliun, Kejaksaan Agung Terus Buru Aset Para Tersangka

Satgas Operasi Nemangkawi sendiri merupakan satuan tugas yang terdiri dari TNI dan Polri yang bertugas untuk memberikan keamanan di Papua.

Dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Humas.Polri.go.id, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo diketahui telah melakukan kunjungan kerja ke Papua.

Baik Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memiliki agenda penting di Papua.

Baca Juga: Kemenparekraf Siap Buka Lapangan Kerja Lewat Ajang Anugerah Desa Wisata 2021

Mulai dari memberikan motivasi langsung kepada prajurit yang bertugas di Papua disertai dengan memberi tugas khusus.

Selain itu, keduanya juga datang untuk melakukan pertemuan kepada masyarakat Papua.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menegaskan kepada Satgas Operasi Nemangkawi kalau tugas mereka bukan hanya untuk melakukan pengamanan, melainkan mereka memiliki agenda lain.

Agenda tersebut adalah melakukan pengawalan terhadap pembangunan di Papua yang tengah menjadi fokus pemerintah.

Baca Juga: Buka Suara Soal Perintah Penyelidikan Asal Muasal Covid-19, Kedubes Tiongkok di AS Ungkit Masalah Politisasi

Kapolri menekankan Satgas Operasi Nemangkawi harus memahami tugas tersebut.

“Tugas saudara semua mengawal untuk memberitahu akan pembangunan yang sudah dilakukan. Petakan dengan baik apa yang dibutuhkan oleh masyarakat Papua,” ujar Kapolri.

Agenda pemerintah dalam membangun Papua juga disampaikan Kapolri ketika melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh masyarakat Papua.

Keseriusan pemerintah dalam membangun Papua diharapkan mendapat dukungan dari masyarakat.

Baca Juga: Teori Laboratorium Wuhan Tentang Covid-19 Kian berkembang, Tiongkok Sebut AS Sebarkan Konspirasi

“Pemerintah sangat konsen membangun Papua seperti pembangunan infrastruktur. Memang apa yang dilakukan oleh pemerintah belum sepenuhnya dirasakan oleh seluruh masyarakat Papua,” kata Kapolri.

Satu-satunya yang menjadi tujuan pemerintah dalam membangun Papua adalah sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.

Hal ini juga berkaitan dengan RUU Otonomi Khusus atau Otsus, karena itu Kapolri meminta agar pembangunan betul-betul dikawal pelaksanaannya.

Baca Juga: Karya Ilmuwan Inggris Stephen Hawking Dilestarikan, dari Kursi Roda hingga Skrip The Simpsons

Disisi lain Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meminta kepada seluruh personilnya agar memiliki cara untuk merebut hati masyarakat Papua untuk lebih mencintai NKRI.

Selain itu, Panglima memberi arahan agar semua personel untuk meningkatkan sinergitas sehingga kesejahteraan masyarakat Papua dirasakan lebih cepat.***

Editor: Aliyah Bajrie

Sumber: Humas Polri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah