Disebutkan juga peringatan Virtual Police (PVP) didominasi dari platform Twitter dan Facebook.
“Periode ini dari 329 konten yang diajukan PVP didominasi oleh platform Twitter sebanyak 195 konten dan Facebook 112 konten,” kata Ahmad.
Perlu diketahui masyarakat bahwa Virtual Police akan terus memantau media sosial di Indonesia untuk memastikan terciptanya ruang digital yang aman dari SARA, hasutan maupun hoax.***