Singgung Pihak Demokrat yang Tak Terima KLB, Muannas Alaidid: Jangan Cengeng, Kenegarawanan Tiru Gus Dur

- 6 Maret 2021, 15:25 WIB
Muannas Alaidid menanggapi adanya KLB Partai Demokrat.*
Muannas Alaidid menanggapi adanya KLB Partai Demokrat.* /Instagram.com/@muannas_alaidid

PR CIREBON – Disahkannya Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat melalui kongres luar biasa (KLB) membuat konflik internal partai tersebut memanas.

Pihak yang mengecam adanya KLB mengatakan bahwa ada kemungkinan bila Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan pihaknya akan melakukan demo ke Istana Negara.

Namun demikian, Partai Demokrat sekarang memiliki dua Ketua Umum, yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Moeldoko versi KLB.

Baca Juga: Tiba di Irak, Paus Fransiskus Memulai Perjalanan Bersejarah

Mengenai konflik yang terjadi di tubuh Partai Demokrat, Muannas Alaidid memberikan komentarnya melalui akun Twitter @muannas_alaidid pada Jumat, 5 Maret 2021.

Menurut Muannas Alaidid, mengenai konflik internal yang terjadi di Partai Demokrat mengenai hasil KLB, biarlah pengadilan yang memutuskan karena itu masalah hukum.

Muannas Alaidid menilai bahwa konflik internal tersebut tak boleh dijadikan alasan seolah menuduh Presiden Jokowi terlibat dalam ‘kudeta’ yang diyakini itu.

Baca Juga: Tiongkok Wajibkan Swab Covid-19 Lewat Anus Bagi Pendatang, Jepang hingga AS Beri Kecaman

Jangan selalu mencari simpatik dengan menyalahkan Jokowi (salawi), KLB bila dianggap ilegal, tidak sah, dan sebagainya mutlak masalah hukum, sebaiknya dualisme kepengurusan diselesaikan melalui pengadilan,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Twitter @muannas_alaidid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x