PR CIREBON – Presiden Jancukers sekaligus Budayawan Sudjiwo Tedjo menanggapi soal kabar banjir yang terjadi di Semarang.
Sudjiwo Tedjo merasa heran dengan sepinya media sosial yang memberitakan soal kabar banjir di Semarang tersebut.
Pasalnya menurut Sudjiwo Tedjo, biasanya media sosial selalu ramai saat ada berita banjir.
Baca Juga: Babak Baru Perceraian Aldebaran dan Andin, Berikut 7 Komentar Warga Komplek Pondok Pelita
“Semarang dikepung banjir, ya? Itu menurut WA dari temen barusan,” ujar Sudjiwo Tedjo sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Twitter @sudjiwotedjo.
“Apa betul?,” tanya Sudjiwo Tedjo untuk memastikan soal kabar tersebut.
Sudjiwo Tedjo lantas mempertanyakan kenapa media sosialnya sepi dari tanggapan-tanggapan netizen soal banjir yang biasanya ramai.
Baca Juga: Sedih Teman Baiknya Tertular Covid-19, dr. Tirta Emosi: Yang Bilang Covid Fiktif, Tidak Ada Hati Kau
Menurut Sudjiwo Tedjo, netizen dengan nama-nama akun yang berangka biasanya ramai menginformasikan soal banjir dan memaki-maki Gubernur daerah yang terkena banjir tersebut.
“Soalnya medsos sepi, biasanya kalau memang ada banjir tuh medsos penuh rombongan akun-akun ber-angka yang ramai infoin banjir itu plus maki-maki gubernurnya,” kata Sudjiwo.