Network
PR CIREBON — Arungi agenda lembaran tahun 2021, PT Pupuk Indonesia (Persero) siap tingkatkan manajemen mutu perusahaan.
PT Pupuk Indonesia akan lebih fokus melayani pelanggan, yakni dengan menerapkan lima inisiatif strategis perusahaan.
lima inistiatif strategis perusahaan itu dijalankan PT Pupuk Indonesia berkenaan dalam rangka transformasi perusahaan, yang mana lima inisiatif strategis dimulai dari tahun 2021 telah diselarasakan sejalan dengan arahan dan Visi Misi BUMN.
Serta, untuk mencapai visi menjadi perusahaan nasional berkelas dunia untuk nutrisi tanaman dan solusi pertanian berkelanjutan.
Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Bakir Pasaman memaparkan lima inisiatif tersebut tersebut dalam RUPS RKAP 2021 dengan Kementerian BUMN yang digelar Jumat, 29 Januari 2021.
Antara lain, Customer Centric Model, R&D and Innovation Driven, Excellence in Operation and Supply Chain, Feedstock Security and Optimization serta Sustainability and Circular Economy.
"Menghadapi dinamika usaha ke depan, Pupuk Indonesia bertekad untuk menjadi perusahaan yang lebih fokus lagi terhadap pelanggan. Sejumlah program juga telah kita inisiasi untuk bisa lebih merangkul dan meningkatkan loyalitas konsumen, dalam hal ini para petani dan pelaku dunia pertanian," ungkap Bakir, Sabtu 29 Januari 2021, dikutip Pikiran-Rakyat.Cirebon.com dari ANTARA.
Baca Juga: Soal Cuitan Permadi Arya, Ferdinand: Saya Tidak Yakin Dia Punya Niat Rasisme ke Natalius Pigai
Bakir mengemukakan, PT Pupuk Indonesia telah memulai sejumlah program sejak tahun 2020.
Di antaranya, pengembangan dan pendampingan bagi petai melalui Program Agro Solution dan program Customer Centric Model untuk memperkenalkan petani kepada produk-produk retail Pupuk Indonesia.
Kemudian, Direktur Keuangan dan Investasi Pupuk Indonesia Eko Taufik Wibowo, menambahkan keterangan, bahwa perusahaan akan meningkatkan pendapatan dari sektor komersil di tahun 2021, meningkatkan efisiensi dengan menekan biaya-biaya, serta optimalisasi operasional pabrik.
Dengan didukung menjalankan proyek-proyek pengembangan seperti pabrik NPK PIM, pabrik katalis Merah Putih, persiapan pembangunan Pusri 3B, serta studi untuk pengembangan proyek pabrik pupuk dan methanol di Bintuni, oleh pihak Perseroan.
Baca Juga: Mengenal Tradisi Amplop Merah saat Imlek, Berikut Cara Memberi dan Menerimanya
"Kami juga berencana menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Tahap II pada kuartal 1 tahun 2021," tukas Eko.
Dibeberkannya pula tentang kinerja positif selama 2020. Di mana selama 2020, pendapatan perusahaan tercatat meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, demikian juga dengan total penjualan dan produksi.
"Pendapatan perusahaan mencapai target, sedangkan total penjualan adalah berhasil mencapai 117 persen dari target, dan total produksi juga mencapai 118 persen dari target," kata Eko.***
