Tanggapi Pemalsuan Hasil Tes Covid-19, Bamsoet Sarankan Pemberian Tanda Khusus PCR

- 12 Januari 2021, 09:19 WIB
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet. /ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

PR CIREBON – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo mendorong pencegahan pemalsuan surat hasil tes cepat maupun tes usap (PCR) Covid-19.

Ia menyarankan pencegahan itu dengan cara memberikan tanda khusus, seperti watermark, hologram, atau tanda khusus lainnya.

"Pemerintah dan Ketua Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk melakukan upaya agar surat atau informasi hasil rapid test, khususnya PCR, memiliki tanda khusus yang sulit atau bahkan tidak bisa digandakan oleh orang atau pihak lain yang tidak berwenang," ungkap Bambang.

Baca Juga: Sinyal Kotak Hitam Sriwijaya Air SJ 182 Berhasil Dilokalisir, Tim SAR Ungkap Kendala Pencarian

Bamsoet, sapaan akrabnya, menyampaikan hal tersebut sebagai tanggapan adanya pemalsuan surat hasil tes polymerase chain reaction (PCR) yang sempat viral di media sosial.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News, Bamsoet meminta pihak kepolisian lebih meningkatkan kinerjanya dalam kasus tersebut.

Ia meminta polisi tidak hanya melakukan penangkapan dan penahanan saja, tetapi terus menggali motivasi apa di balik semua pemalsuan hasil tes PCR tersebut.

Baca Juga: Vaksin Sinovac Dapat Lampu Hijau MUI dan BPOM, dr. Tirta Siap Siarkan Langsung saat Divaksin

Menurutnya, pemerintah dan masyarakat harus berkomitmen menyebarkan informasi yang valid terkait dengan Covid-19.

Dengan begitu, diharapkan tidak ada kesalahpahaman masyarakat terhadap informasi mengenai Covid-19 yang dapat membahayakan kesehatan diri sendiri maupun orang lain di sekitar.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x