PR CIREBON - Awal tahun 2021 menjadi awal yang kurang bagus bagi petani kedelai di Indonesia.
Pasalnya, Indonesia masih mengandalkan kedelai impor sebagai bahan baku.
Hal ini membuat produsen Indonesia kedelai dalam negeri melakukan mogok produksi.
Baca Juga: PSBB Jawa-Bali Diterapkan pada 11-25 Januari 2021, Kamu Harus Paham 8 Aturan yang Akan Berlaku
Tindakan ini tentunya akan menaikan harga kedelai, karena maraknya kedelai impor.
Ketua DPP PKS Bidang Ekonomi dan Keuangan Anis Byarwati mengatakan bahwa melonjaknya harga kedelai ini menjadi hal yang serius dan harus ditangani.
Sebab, kenaikan harga kedelai menjadi catatan merah di awal tahun 2021 ini dan terlebih pandemi Covid-19 yang belum tahu kapan akan berkahir.
Baca Juga: Dituding Tak Komentari Prabowo soal Drone Asing, Fadli Zon: Coba Cek Tupoksi Siapa?
Ditambah lagi, saat ini harga kedelai semakin melonjak, tentu saja akan berimbas pada produsen tahu dan tempe di tanah air.