Network
PR CIREBON - Pengamat politik Rocky Gerung mendesak pemerintah untuk terbuka terkait penyebab krisis kedelai di pasaran saat ini.
Rocky Gerung menilai hal itu perlu dilakukan karena menyangkut hajat hidup orang banyak yang hanya bergantung pada protein dari olahan kedelai, yakni tahu dan tempe.
Menurut Rocky Gerung, krisis kedelai tentu sangat berpengaruh terhadap harga tahu dan tempe yang menjadi makanan pokok banyak masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Beda Status dengan PKI, Hamdan Zoelva: FPI Organisasi yang Dinyatakan Bubar Secara Hukum
Sang pengamat politik menyoroti ada dua kemungkinan penyebab krisis kedelai yaitu kurs (karena impor) dan kartel yang bermain di pasaran.
"Kalau kartel, artinya ada yang nimbun dan segala macam. Dan inilah yang harus dikerjain oleh negara secara cepat-cepat," katanya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari tayangan yang diunggah kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Minggu 3 Januari 2021.
Rocky lantas mendesak agar pemerintah mau memberi tahu sebab sesungguhnya terkait krisis kedelai yang melanda Tanah Air.
Baca Juga: Komnas HAM Disebut Serang Pemerintah, Teddy Gusnaidi: Mending Jadikan LSM Saja
"Memberi tahu pada rakyat apa problem-nya, soal kurs, rupiah yang gak ada harganya lagi atau soal permainan harga," tegasnya.
