Massa FPI Bersitegang dengan TNI-Polri saat Pencopotan Spanduk Habib Rizieq di Kawasan Markas FPI

21 November 2020, 07:20 WIB
Prajurit TNI menertibkan spanduk tidak berizin saat patroli keamanan di Petamburan, Jakarta, Jumat, pada 20 November 2020. Sebanyak 500 personel gabungan dari TNI dikerahkan untuk menertibkan spanduk ataupun baliho yang tidak memiliki izin di wilayah yang berada di bawah pengamanan Kodam Jaya/Jayakarta: Saat pencopotan spanduk Habib Rizieq di kawasan markas FPI, massa FPI di gang Petamburan III dengan TNI-Polri sempat bersitegang. /ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

PR CIREBON - Saat penurunan Baliho bergambar Habib Rizieq Syihab sempat terjadi ketegangan antara Aparat TNI-POLRI dengan massa FPI di kawasan Slipi, Jakarta Barat, Jumat.

Saat pencopotan berlangsung tiba-tiba sekelompok orang dengan pakaian loreng abu-abu yang keluar dari Gang Petamburan III, Jakarta Pusat, yang merupakan markas FPI, melawan prajurit Kodim 0503 JB yang tengah mencopot sejumlah spanduk ajakan revolusi akhlak bergambar Rizieq.

“Woi! Woi! Mau ngapain itu! Itu milik rakyat!” teriak segelintir orang tersebut bereaksi atas pencopotan spanduk dan baliho berwajah Imam Besar FPI Rizieq Shihab. dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari ANTARA news

Baca Juga: Massa Kerumunan Habib Rizieq Shihab Diduga Jadi Klaster Baru Covid-19, Satgas: Tes PCR Gratis

Saat Penertiban spanduk memang dilakukan di wilayah Slipi, yang merupakan wilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat.

Namun kegiatan tersebut tampak terlihat oleh massa pendukung FPI yang bermarkas tepat di seberang lokasi penindakan di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.

Ketegangan pun terjadi antara puluhan massa pendukung FPI dan prajurit Kodim 0503 JB yang sedang menertibkan spanduk dan baliho berposter Rizieq itu.

Baca Juga: Penurunan Baliho Tak Berizin, Wagub DKI Jakarta Sebut Siapapun yang Melanggar Pasti akan Ditertibkan

Khawatir terjadi bentrokan kekerasan maka beberapa anggota pun sempat menenangkan dengan persuasif agar kegiatan pencopotan spanduk bergambar Imam Besar Front Pembela Islam di petamburan tetap kondusif.

Anggota Polres Metro Jakarta Barat juga berusaha meredam ketegangan tersebut, yang mengakibatkan kemacetan kendaraan pun tak terhindarkan di sekitar lokasi kejadian.

Namun prajurit Kodim 0503 JB tidak memperdulikan massa pendukung FPI yang melarang untuk mencopot spanduk tersebut.

Baca Juga: Kabar Gembira, Januari 2021 Nadiem Makarim Perbolehkan Sekolah untuk Pembelajaran Tatap Muka

Sebab, spanduk tersebut berisi ajakan revolusi akhlak, tak berizin, dan melanggar peraturan daerah DKI Jakarta.

Sejumlah spanduk dan baliho yang berhasil dicopot kemudian diangkut dengan mobil bak terbuka, namun massa pendukung FPI sempat menarik kembali spanduk tersebut.

Sementara anggota Kodim 0503 JB didamping personel Polres Metro Jakarta Barat melanjutkan menurunkan spanduk bergambar Rizieq Shihab itu.

Baca Juga: Pangdam Jaya akan Bubarkan FPI, TB Hasanuddin Sebut Usulan pembubaran FPI Perlu Direspons Negara

Tak hanya di Petamburan, penertiban spanduk dan baliho liar tersebut dilakukan juga di sejumlah titik seperti Kebon Jeruk, Rawa Belong, Slipi dan Tomang.***

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler