Raja Salman dan Putranya Resmi Daftarkan Diri Dalam Program Donor Organ

12 Mei 2021, 12:20 WIB
Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed Bin Salman resmi daftarkan diri dalam program donor organ. /Instagram/@kbri_riyadh

PR CIREBON - Donor organ merupakan hal yang sangat mulia, yang dapat dilakukan oleh seseorang kepada mereka yang memiliki masalah organ tubuh.

Langkah kemanusiaan, donor organ, dapat menyelamatkan ‘hidup’ dari orang yang mendapat donor organ baru tersebut.

Menurut Saudi Press Agency, Raja Arab Saudi Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman disebut telah mendaftar dalam program donor organ sebagai langkah kemanusiaan.

Baca Juga: Singgung 75 Pegawai KPK yang Tak Lolos TWK, Novel Baswedan: Beberapa Sedang Tangani Kasus Besar

"Tindakan yang tidak mengejutkan ini datang dalam kerangka perhatian besar yang diterima pasien dengan kegagalan organ terakhir, dari raja dan putra mahkota,” kata pernyataan itu, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Arab News pada 12 Mei 2021.

Langkah Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman mendaftarkan dirinya dalam program donor organ juga untuk mendorong semua warga atau penduduk agar ikut dalam langkah kemanusiaan tersebut.

Program donor, bagian dari Pusat Transplantasi Organ Saudi, sangat penting karena memberikan harapan kepada pasien yang hidupnya bergantung pada transplantasi organ baru.

Baca Juga: Segera Hadir di NET TV! Ini Preview dan Pemain Drakor Tale of the Nine Tailed, Ada Lee Dong Wook dan Jo Bo Ah

Diketahui, Raja Salman mendirikan Pusat Transplantasi Organ Saudi (sebelumnya dikenal sebagai Pusat Transplantasi Ginjal Nasional) untuk meringankan penderitaan dari meningkatnya jumlah pasien gagal ginjal.

Lingkaran donor organ kemudian diperluas hingga mencakup semua pasien yang mengalami kegagalan organ akhir.

Tentunya hal tersebut dapat memberikan harapan kepada pasien yang kesembuhannya bergantung pada organ baru, seperti jantung, hati, ginjal, paru-paru dan lain-lain.

Baca Juga: Tanda-tanda Anda Menderita Diabetes, Mulai dari Sering Gatal hingga Cepat Lapar

Pernyataan SPA juga menyebut bahwa penfdaftaran diri raja dan putra mahkota dalam program donor organ merupakan bentuk kepedulian terhadap pasien gagal organ.

“Inisiatif raja dan putra mahkota untuk mendaftar dalam program donor organ merupakan sikap kepedulian dan patriarki terhadap pasien pada tahap akhir kegagalan organ, serta salah satu bentuk solidaritas terpenting yang diketahui masyarakat Saudi,” kata pernyataan itu. .

Selain itu, ini juga sebagai dukungan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, meningkatkan efisiensi sektor medis dalam melakukan operasi kompleks ini, dan berkontribusi dalam meningkatkan tingkat keberhasilannya di masa depan.

Baca Juga: OTT KPK dan Polri Kasus Suap Bupati Nganjuk: Lima Camat Tertangkap, Uang Rp647 juta Disita Penyidik

Tak hanya Raja Salman dan putra mahkota, pejabat tinggi lainnya juga mengikuti program donasi organ.

Di antara mereka yang mendaftar, menurut SPA, adalah Pangeran Saud bin Nayef bin Abdulaziz, gubernur Wilayah Timur; Pangeran Faisal bin Khalid bin Sultan bin Abdulaziz, dan gubernur Wilayah Perbatasan Utara.

Selanjutnya ada Pangeran Dr. Hussam bin Saud bin Abdulaziz, gubernur Al-Baha, dan Pangeran Faisal bin Nawwaf bin Abdulaziz, gubernur Al-Jouf.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Arab News

Tags

Terkini

Terpopuler