PR CIREBON — Pemerintah Indonesia setelah di tahun kemarin tidak melakukan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), tahun ini kembali akan membuka kesempatan bagi putra-putri terbaik bangsa untuk menjadi abdi negara.
Melalui Kemenpan RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN), merencanakan pembukaan seleksi CPNS 2021 yang akan dimulai bulan April mendatang. Dengan, menyediakan 1,3 juta formasi CPNS.
Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) akan menetapkan formasi CPNS yang akan diumumkan dalam waktu dekat.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo, mengemukakan, pemerintah mencoba merumuskan prosedur, memperkuat dukungan kebijakan, mengidentifikasi berbagai risiko, dan berbagai persiapan lain yang diperlukan.
Termasuk mencoba keteraturan sistem seleksi secara online bersama Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
"Pengadaan ASN ini adalah sebuah upaya yang terkait dengan prioritas pembangunan SDM, terutama SDM ASN yaitu dengan melakukan rekrutmen pegawai ASN," katanya.
Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta 22-28 Maret 2021: Capricorn Hadapi Ketakutan dan Pisces Ada Kedamaian
Menteri Tjahjo menambahkan, setiap tahun pemerintah memang melakukan rekrutmen. Tetapi pada tahun 2020, pemerintah tidak mengadakan seleksi CASN karena kondisi pandemi Covid–19.
Sebagaimana pemerintah akan melaksanakan proses rekrutmen atau seleksi CPNS 2021 dengan prosedur ketat.
Sehingga, calon peserta wajib mencermati bagaimana cara mendaftar seleksi CPNS 2021 di website resmi SSCN BKN, sebagai berikut:
1. Calon peserta nantinya wajib akses resmi untuk melakukan pendaftaran. Yakni, hanya di link https://sscn.bkn.go.id.
2. Pilih menu registrasi, untuk mendaftar atau membuat akun.
3. Isi alamat email aktif, password akun portal SSCN, serta CAPTCHA.
4. Masukkan data Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor KK atau NIK Kepala Keluarga.
5. Sebelum unggah foto, kamu wajib menkompres foto dengan ukuran minimal 120 kb, dan maksimal 200 kb.
6. Setelah selesai, cetak kartu informasi akun SSCN 2020/2021 calon peserta.
7. Berikutnya, login kembali ke portal resmi sscn.bkn.go.id dengan memasukkan nomor NIK dan Password yang telah didaftarkan.
8. Jangan lupa unggah foto diri (boleh selfie) memegang KTP dan kartu informasi SSCN yang telah dicetak.
9. Kemudian calon peserta mesti melengkapi biodata.
Baca Juga: Ingat! Hari ini Jadwal Pengumuman Hasil SNMPTN dan Jangan Berikan Data Pribadi Kepada Siapapun
10. Jika sudah selesai pilih instansi, formasi, jabatan sesuai kualifikasi pendidikan.
11. Jangan lupa untuk melengkapi data pada form yang tersedia.
12. Unggah dokumen sesuai persyaratan instansi.
13. Calon peserta bisa cek kembali data yang telah dimasukkan serta dilengkapi pada form Resume. Hal ini guna menghindari kesalahan.
14. Terakhir, Cetak kartu pendaftaran SSCN 2020/2021.
Sedangkan untuk persyaratan diluar yang ditetapkan BKN akan ditentukan dan disesuaikan dengan formasi yang dibutuhkan serta sesuai pada instansi yang akan dilamar
Baca Juga: Ramalan Zodiak Minggu Ini, 22-28 Maret 2021, Cancer, Leo, Virgo: Tarik Diri dan Tetap Positif
Hal itu, baru proses awal atau seleksi administrasi. Jika dinyatakan lulus pada proses seleksi administrasi, pendaftar bisa melanjutkan ke tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS.
Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS ini dilakukan dengan menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT). Jenis soal yang ada dalam SKD ini berupa pengetahuan umum dan kemampuan berhitung.
Selanjutnya, jika dinyatakan lulus SKD, atau skornya memenuhi passing grade (nilai ambang batas).
Baca Juga: Dibanned Twitter dan Facebook, Donald Trump Akan Buat Media Sosial Baru Miliknya Sendiri
Maka, berikutnya harus mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang meliputi, tes substantif bidang, psikotes, wawancara, tes fisik (sesuai instansi yang dituju), tes keterampilan untuk beberapa jabatan.
Perlu diketahui, bobot nilai yang diambil pada tes SKB ini lebih tinggi daripada SKD.
Kemudian, tahap integrasi nilai. Pada tahapan ini, yaitu tahap integrasi nilai di mana penilaian SKD CPNS dan SKB CPNS akan dibagi ke dalam dua kapasitas. Dan, barulah bisa mengetahui pengumuman kelulusan.
Pengumuman kelulusan seleksi CPNS ini biasanya diumumkan melalui website masing-masing kementerian/instansi.
Bila peserta dinyatakan lulus seleksi CPNS, peserta CPNS 2021 akan diminta untuk melengkapi beberapa dokumen untuk pemberkasan.***