Tanggapi Soal Wacana Presiden 3 Periode, Jimly Asshiddiqie: Jangan Terpancing, Ini Jebakan Saja

15 Maret 2021, 07:30 WIB
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie mengomentari perihal adanya wacana presiden tiga periode.* /ANTARA/Katriana

PR CIREBON – Wacana soal perpanjangan masa jabatan Presiden menjadi 3 periode kembali hangat diperbincangkan publik.

Sejumlah tokoh dan politisi beramai-ramai mengomentari dan memberikan argumen soal wacana perpanjangan 3 periode ini.

Padahal, sebelumnya Presiden Jokowi sendiri telah mengatakan bahwa wacana masa jabatan Presiden 3 periode tersebut sangat menampar dirinya.

Baca Juga: VIRAL! Pedagang Cantik Bergaya Khas dengan Daster dan Kedipan Mata Ajarkan Perempuan Sederhana Bukan Sosialita

Presiden Jokowi sudah menyampaikan dengan tegas bahwa dirinya tidak akan menerima usulan wacana jabatan 3 periode.

Menanggapi hal tersebut, Jimly Asshiddiqie mengingatkan kepada seluruh masyarakat Indonesia agar tidak terpancing dengan isu ini.

Menurut Jimly Asshiddiqie, wacana 3 periode ini sengaja dirancang dan disebarluaskan kepada masyarakat agar ramai dibahas.

Baca Juga: Paus Fransiskus Serukan Komitmen Tegas Dunia Soal Perang Saudara Suriah: Krisis Kemanusiaan Terburuk

 “Jangan ada yang terpancing dengan wacana masa jabatan presiden 3 periode,” ujarnya, seperti dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Twitter@JimlyAs pada Minggu 14 Maret 2021.

Jimly Asshiddiqie berpendapat wacana jabatan 3 periode adalah ide yang buruk yang sengaja digulirkan sebagai jebakan.

Ini ide yang buruk dari semua seginya dan cuma digulirkan sebagai jebakan saja,” sambungnya.

Baca Juga: Kesepian selama Pandemi Covid-19? Peternakan Ini Tawarkan Solusi Tak Biasa

Jimly Asshiddiqie juga menjelaskan bahwa bangsa Indonesia tidak membutuhkan perpanjangan masa jabatan Presiden.

Bangsa kita pun juga tidak membutuhkan perpanjangan masa jabatan presiden sama sekali. Maka kalo ada ide prubahan terbatas UUD, jangan kaitkan dengan isu 3 periode ini,” pungkasnya.

Cuitan Jimly Asshiddiqie.* Twitter.com/@JimlyAs

***

Editor: Asri Sulistyowati

Tags

Terkini

Terpopuler