PR CIREBON – Polemik soal banjir yang melanda DKI Jakarta masih terus menjadi perhatian publik dan sejumlah politisi. Polemik soal banjir Jakarta ini pun akhirnya menuai pertanyaan soal siapa yang harus bertanggung jawab atasi musibah tahunan ini.
Pasalnya, banjir Jakarta, selain menyoroti nama Anies Baswedan selaku gubernur juga telah menyeret nama Presiden Jokowi dan menarik perhatian politisi asal PSI, Faldo Maldini.
Faldo Maldini dengan tegas menyatakan bahwa Jakarta adalah urusan Gubernurnya.
Baca Juga: Pidato Pertama usai Tidak Lagi Menjabat Presiden AS, Donald Trump Disebut Mungkin Bicarakan 2024
“Bagaimanapun, Jakarta adalah urusan Gubernur,” ujarnya, seperti dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari twitter @FaldoMaldini.
Menurut Faldo, urusan Presiden Jokowi tak hanya soal Jakarta saja, tetapi juga pada daerah-daerah lain diseluruh Indonesia.
“Presiden tidak hanya urus Jakarta. Kalau gak ada banjir lagi di Jakarta, pasti yang dijual2 itu jadi prestasi Gubernur,” ujarnya.
Baca Juga: NASA Unggah Video Pendaratan Perseverance di Planet Mars, Ditemukan 'Harta Karun'
Faldo Maldini menjelaskan pula bahwa Indonesia adalah negara kesatuan dengan otonomi daerah. Sehingga wewenang antara Pemerintah pusat dan Pemerintah daerah sudah diatur jelas.
“Kita ini kan negara kesatuan dengan otonomi daerah. Presiden punya kuasa besar untuk dorong kerja pemerintah daerah,” ujarnya.
Menurut Faldo, Pemerintah pusat sudah dorong semua daya dan upaya yang dimiliki. Sementara, Pemprov DKI penyerapannya rendah di penanggulangan banjir.
“Ya, sama aja bohong,” ujar Faldo.
Baca Juga: 500 Ribu Warga AS Meninggal karena Covid-19, Joe Biden: Lebih Banyak Dibanding Kematian Perang Dunia
Terakhir Faldo juga menegaskan bahwa pada ujungnya yang dibutuhkan adalah CEO commitment di tingkat lokal.
Sebelumnya, nama Presiden Jokowi ikut tersorot lantaran dirinya pernah menyatakan bahwa akan lebih mudah mengatasi banjir saat menjadi Presiden.
Akhirnya, masyarakat pun menagih janji Presiden tersebut disamping juga janji-janji Gubernur Anies Baswedan.
Sejumlah pihak berpendapat bahwa banjir Jakarta juga merupakan tanggung jawab Presiden Jokowi selaku pemegang kekuasaan tertinggi di negeri ini.***