Network
Dari situ, Azis mencoba untuk pertama kalinya merambah ke eksekutif mencalonkan diri di Pilkada Kota Cirebon. Saat itu ia beepasangan dengan Bambang Surono, namun gagal.
Tak patah arang, periode Pilkada berikutnya Azis maju lagi mendampingi Alm Ano Sutrisno. Dari sini perjalan karier politiknya di eksekutif di mulai, bersama Alm Ano Sutrisno Azis terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon.
Kemudian, Wali Kota Cirebon saat itu, Alm Ano Sutrisno meninggal dunia, Azis pun menggantikannya menjadi Wali Kota Cirebon. Bahkan di periode pertama kepemimpinannya, Azis sendirian tanpa ada wakilnya hingga habis masa jabatannya saat itu.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Aplikasi Pembuat CV atau Resume Gratis Terbaru 2023
Periode ke dua Azis memimpin Kota Cirebon, setelah dirinya memenangkan Pilkada 2018 bersama wakilnya Eti Herawati.
Menjelang Pemilu 2024, Azis beranjak dari Partai Demokrat yang selama itu mengusungnya. Dari Demokrat Ia resmi berpindah partai ke PDI Perjuangan.
Di PDI Perjuangan, ia maju untuk menjadi caleg DPR RI, dan kini resmi lolos masuk dalam DCT.
Baca Juga: Apa sih Content Writer Itu? Simak Pengertian, Tugas, dan Gajinya di Indonesia
Usai mengikuti Rapat Paripurna, Senin 6 November 2023, Azis blak-blakan, saat ini, dirinya sedang menyiapkan strategi untuk suksesi perjalanannya menuju DPR RI.
Dalam DCT DPR RI Pemilu 2024, Nashrudin Azis resmi tercatat sebagai salah satu calon dari PDI Perjuangan Dapil Jawa Barat VIII. Meliputi Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu, dan Kota Cirebon di Jawa Barat.***
