Hingga Akhir Tahun 2023, Bulog Pastikan Stok Beras di Kabupaten Indramayu Aman Terkendali

- 6 September 2023, 20:51 WIB
Warga Menjerit Harga Beras Naik Terus Tiap Hari, Parah di Indramayu Sudah Tembus Segini
Warga Menjerit Harga Beras Naik Terus Tiap Hari, Parah di Indramayu Sudah Tembus Segini /Selamet sc prmn/

SABACIREBON - Perum Bulog Cabang Indramayu memastikan ketersediaan beras aman bagi masyarakat hingga akhir tahun 2023.

Naiknya harga beras di pasaran yang tinggi, membuat Bulog lakukan sidak dibebarapa titik pasar yang ada di Indramayu.

Kepala Cabang Bulog Kabupaten Indramayu, Ilhamsyah, mengatakan untuk menanggulangi kelangkaan dan kenaikan harga beras, pihaknya melakukan penambahan kios-kios yang berada di titik-titik pasar.

Baca Juga: Polres Indramayu dan DLH Lakukan Penyemprotan Sampah di TPA Pecuk, Ini Tujuannya

“Penambahan titik kios di setiap Pasar akan membantu pendistribusian beras ,” kata ilhamsyah kepada media.

Lebih lanjut, Ilhamsyah, mengatakan, sebelumnya dirinya sempat mendatangi 30 titik kios dan grosir di seluruh wilayah Kabupaten Indramayu sekaligus mengontrol ketersediaan stok beras bulog di pasaran.

“Saya langsung turun ke pasar, kita bisa mengontrol stok beras dan bisa menurunkan harga beras bulog di pasaran,” ungkapnya.

Baca Juga: Bantu Rutilahu, Pertamina RU VI Balongan Salurkan Bantuan Untuk Program TMMD

Ilhamsyah menjelaskan, kenaikan harga beras ini merupakan kebijakan dari Badan Pangan Nasional, Bulog hanya operator yang menjalankan kebijakan dari pusat tersebut.

“Kami hanya operator, kita hanya menjalankan kebijakan, kalau tidak menjalankan kebijakan nanti kita dianggap salah,” terang Ilhamsyah.

Diungkapkan Pimpinan Bulog Cabang Kabupaten Indramayu, bahwa kenaikan harga itu sendiri sudah melalui pertimbangan dan riset, dan Badan Pangan Nasional pun mengikut sertakan beberapa unsur saat mengambil kebijakan tersebut.

Baca Juga: Ketua PSSI Erick Thohir Boyong Bek Tangguh Asal Belanda, Ini Profil dan Biodatanya

“Salah satu kebijakan tersebut, untuk melindungi para petani, supaya dengan kenaikan harga beras, petani pun ikut naik harga jualnya,” jelasnya.

Bulog sendiri untuk harga jual beras medium dari gudangnya menjual Rp. 9.950 ke kios-kios dan grosir yang ada dititik pasar.

“Sedangkan untuk harga jual dipasar, Rp. 10.900 dan itu harga head tertinggi ya, itu untuk harga beras medium, semoga harga tersebut bisa turun,” ujar Ilhamsyah.

Baca Juga: Walikota Bandung Nonaktif Yana Mulyana Didakwa Terima Gratifikasi Senilai Rp 400 Juta

Selain itu untuk Kabupaten Indramayu merupakan salah satu lumbung padi di Jawa Barat, sehingga untuk stok beras yang ada cukup aman, per september sekarang stok beras mencapai 18.700 ton.

“Kita pun disini mengirim juga Bantuan Pangan (Banpan) ke daerah-daerah lain, jadi setelah dikurangi banpan, stok kita sampai bulan desember masih ada sekitar 11.000 ton, jadi untuk indramayu cukup aman,” kata Ilhamsyah.

Kabupaten Indramayu juga melakukan pendistribusian Bantuan Pangan dari Bulog Cabang Indramayu, dan disalurkan ke 4 Kabupaten di wilayah Provinsi Jawa Barat. Banpan itu sendiri, kata Ilhamsyah, merupakan himbauan dari Presiden.

Baca Juga: Darurat Sampah, Kota Bandung buat TPS Sementara di Tegalega, Pasir Biru dan Gedebage

“Banpan itu kita kirim ke karawang, bandung, cianjur dan ciamis juga, supaya ketersediaan stok beras merata, khususnya di jawa barat,” ujarnya.

Ilhamsyah menambakan, untuk Kabupaten Indramayu, dari bulan Januari sampai dengan Agustus 2023, pendistribusian sebanyak 9.400 ton. Dan untuk bulan September ini sudah mendisribusikan sebanyak 255 ton.***

Editor: Andik Arsawijaya

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah