TMMD Ke 114 Kodim 0620 Kab Cirebon Usung Penanganan Stunting, Ini Pesan Danrem 063 SGJ

- 27 Juli 2022, 10:38 WIB
TMMD ke 114 Kodim kab cirebon/ andik sc prmn
TMMD ke 114 Kodim kab cirebon/ andik sc prmn /

SABACIREBON-Program Percepatan Penurunan Stunting melalui Sosisalisasi dan Pemberian Makanan Tambahan menandai dimulainya
Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 114 Kodim 0620 Kab Cirebon Tahun 2022.

Dibuka Bupati Cirebon H. Imron Rosadi, Selasa 27 Juli, TMMD tahun ini dipusatkan di Desa Jatiseeng Kidul Kecamatan Ciledug Kabupaten Cirebon.

Danrem 063 SGJ, Kolonel Inf Dany Rakca Andalasawan, mengatakan TNI memiliki dua tugas, yakni operasi perang dan selain perang.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Purwasuka Hari Ini Rabu 27 Juli 2022

"Ada 14 kategori operasi selain perang, diantaranya membantu pemerintah untuk melakukan percepatan pembangunan nasional, kiprah TNI dalam hal ini diantaranya melalui program TMMD yang digelar terutama di wilayah terpencil," kata Danrem.

Ia menyebutkan, TMMD merupakan wujud kemanunggalan antara TNI dan rakyat. Tujuannya untuk melaksanakan pembaungan baik fisik maupun non fisik.

Terkait persoalan stunting yang diusung dalam pelaksanaan TMMD ke 114 di Desa Jatiseeng Kidul ini, Danrem menjelaskan, sejak bulan lalu Kepala Staf Angkatan Darat diangkat menjadi orang tua asuh anak stunting Nasional.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sukabumi, Puncak, Cianjur Hari Ini Rabu 27 Juli 2022

"Maka jajaran TNI kebawah menindaklanjuti untuk bersama stake holder dan unsur elemen lain membantu percepatan penurunan stunting," tuturnya.

Menurutnya, dalam upaya melakukan percepatan penurunan stunting ada beberapa tahapan. Dari pra penanganan seperti pendataan, sosialisasi kepada ibu hamil dan lainnya.

Kemudian penanganan seperti pemberian makanan tambahan kepada masyarakat yang memiliki anak stunting.

Baca Juga: Dari Pertemuan Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping, Terungkap Indonesia Akan Bekerjasama Penelitian Vaksin

Selain itu paska penanganan merupakan tindaklanjutnya. Seperti kontrol dan pengawasan paska penanganan serta mengharap pihak swasta juga dapat berperan menjadi orang tua asuh bagi anak stunting.

"Kami di wilayah menindaklanjuti perintah Kasad dimana sebulan lalu diangkat sebagai orang tua asuh stunting. Masalah stunting sudah menjadi masalah nasional sehingga bukan hanya tugas kelompok tertentu tetapi menjadi tugas bersama untuk bersama-sama menangani stunting," ungkap Danrem.

Sementara itu, Bupati Cirebon Imron Rosyadi mengatakan pemkab Cirebon dalam pelaksanaan TMMD ini siap memberikan dukungan.

Baca Juga: Nilai Perdagangan China dengan Indonesia Lampaui USD100 miliar, Jokowi: Impor CPO Mereka Tambah 1 juta Ton

"Apa yang menjadi target sasaran pelaksanaan TMMD, bentuk dukungan tersebut dari anggaran serta peran serta dinas terkait baik yang sasaran fisik maupun non fisik," katanya.

Sementara itu Dandim 0620/Kab.Cirebon Letkol Inf Faurizal Noerdin mengatakan, pihaknya akan memaksimalkan pelayanan Pada TMMD ke 114 inj.

"Fokus kami pembangunan fisik dan non fisik, utamanya untuk penanganan stunting demi menyehatkan seluruh masyarakat di Kabupaten Cirebon. Kami berharap sinergitas dan kerja sama dengan semua lini dan elemen ini terwujud dengan baik. Kita bantu untuk gizi dan upaya lainnya agar angka stunting ini turun atau tidak ada lagi," harapnya.

Baca Juga: Profil Beth Mead, Salah Satu Kandidat Peraih Sepatu Emas di Piala Eropa Putri 2022

Masih menurut Dandim yang juga Dansatgas TMMD ini, pihaknya mengajak semua unsur untuk mensukseskan bersama kegiatan TMMD ke 114 tahun 2022.***

Editor: Andik Arsawijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah