Network
PR CIREBON - Wakil Wali Kota Cirebon Eti Herawati meninjau langsung kawasan hutan Mangrove yang ada di Kesunean Selatan.
Hutan mangrove yang ada di Cirebon baru terwujud seluas sembilan hektar.
Dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari unggahan akun Instagram @eti.herawatii pada Sabtu 30 Januari 2021, Eti Herawati menyebut beberapa manfaat hutan mangrove.
Baca Juga: Kapal Nelayan Terbalik Sebabkan 1 ABK Hilang, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian
Hutan mangrove sangat bermanfaat seperti untuk memperbaiki ekosistem pantai.
Selain itu, hutan magrove juga menjadi penahan abrasi serta manfaat lainnya untuk alam maupun masyarakat.
Selain itu, hutan mangrove juga sangat berpotensi untuk dikembangkan dan dijadikan sebagai destinasi wisata.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Atalanta vs Lazio, Balas Dendam Biancocelesti Disingkirkan dari Coppa Italia
Langkah ini tentu saja bisa menggerakan perekonomian warga sekitar.
Salah satu manfaat dalam ekonomi itu adalah bagi pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), yaitu untuk digunakan dalam pewarnaan batik.
Penggunaan mangrove dalam pewarnaan di batik, akan semakin menambah kaya produk batik yang ada di Kota Cirebon.
Baca Juga: Pendukung Donald Trump, Penerjemah Bahasa Isyarat Gedung Putih Pertama Joe Biden Tuai Ribuan Petisi Penolakan
Sebelumnya, Cirebon sudah memiliki pewarna alam yang diambil dari daun pohon kersem.
Karena itu, diharapkan pewarnaan dari mangrove bisa segera terwujud.
Lihat postingan ini di Instagram
***
