Hadir di Kawasan Rebana, Butom Industrial Park, Pengembangan Berbasis Lingkungan Serap Ratusan Ribu Naker

9 November 2023, 21:30 WIB
Hadir di Kawasan Rebana, Butom Industrial Park, Pengembangan Berbasis Lingkungan Bakal Ratusan Ribu Naker /Andik sc prmn/

SABACIREBON - Butom Industrial Park, sebuah kawasan industri berbasis lingkungan yang terintegrasi dengan lingkungan perkotaan, bakal hadir di kawasan bisnis Rebana Jawa Barat.

Tepatnya di wilayah Kabupaten Sumedang berbatasan dengan Majalengka. Keberadaannyapun diprediksi akan menjadi pemantik makin bergairahnya kawasan bisnis Rebana.

Apalagi saatnya nanti, sedikitnya 150 ribu pekerja bakal terserap di Butom Industrial Park tersebut. Lokasinya terletak diantara Buah Dua, Ujung Jaya dan Tomo, Sumedang Timur berbatasan langsung dengan Majalengka.

Baca Juga: Presiden Resmikan PLTS Terapung Cirata, Terbesar di Asia Tenggara

Ke depan, sesuai rencana pengembangan Butom Industrial Park, akan membuka lapangan kerja baru untuk sedikitnya 135.000 alokasi kerjaan, dengan 11.500 diantaranya pekerja lokal.

Butom Industrial Park akan berisi populasi penghuni baru mencapai 160.000 penduduk, dengan kemungkinan penambahan sedikitnya 46.000 hunian baru.

Butom Industrial Park nantinya akan dikembangkan sebagai kawasan industri terpadu berbasis lingkungan dan perkotaan. Atau Butom Green & Integrated Industrial Township.

Baca Juga: Guru MTsN 1 Pati, Faiz Affan, Sabet Best Digital Artwork Awards 1 di IAC Season 12

Rencana pengembangan Butom Industrial Park sendiri mengemuka dalam Rebana Expo 2023 The New Face of West Java di Gedung Negara, Kota Cirebon, Kamis 9 November 2023.

Rebana Expo 2023 digelar selama dua hari, mulai Kamis - Jumat (9-10 November 2023. Berisi pemaparan mengenai rencana pengembangan kawasan Rebana.

Kawasan ini meliputi Pelabuhan Patimban Subang, Bandara Kertajati Majalengka dan juga sejumlah kawasan pengembangan industri (KPI) termasuk Butom Industrial Park.

Baca Juga: Guru MTsN 1 Pati, Faiz Affan, Sabet Best Digital Artwork Awards 1 di IAC Season 12

Setelah pemaparan masing-masing rencana pengembangan kawasan, Rebana Expo 2023 dilanjutkan dengan kunjungan para peserta yang sebagian besar calon investor dari berbagai negara, termasuk pemangku kepentingan lainnya.

Rencananya, rombongan akan meninjau ke sejumlah lokasi penting di kawasan Rebana dari Bandara Kertajati, Waduk Cipanas, Pelabuhan Patimban hingga sejumlah KPI termasuk Butom Industrial Park pada Jumat, 10 November 2023.

Dari sejumlah pemaparan, hal menarik ialah rencana pengambangan Butom Industrial Park. Presentasi disampaikan Muhammad Farhan Nahduddin, Executive Asisstant to CEO and Chief Representative Officer for enCity Indonesia.

Baca Juga: Terus Digenjot, Penanganan Stunting di Majalengka Menurun

Farhan mengungkapkan rencana detail dari pengembangan Butom Industri Park yang dialokasikan berdiri di atas lahan seluas 4.000 hektare di Buah Dua - Ujung Jaya - Tomo.

Di atas lahan seluas itu, dialokasikan untuk sejumlah industri tekstil, pemrosesan makanan, kayu dan furniture hingga kimia, logistik dan pergudangan.

"Kita akan promosikan ke sejumlah negara. Sudah ada yang tertarik seperti dari Vietnam, Singapura dan Malaysia," tutur Farhan.

Baca Juga: Suhartoyo Resmi Gantikan Anwar Usman Jadi Ketua MK, Siapa Suhartoyo? Berikut Perjalanannya

"Konsepnya terintegrasi antara kawasan industri, pengelolaan lingkungan dan lingkungan perkotaan," sambung Farhan.

Farhan mengungkapkan Butom Industrial Park terintegrasi dengan pengembangan kawasan Rebana. Lokasinya sangat strategis karena kemudahan akses melalui Tol Cisumdawu, Bandara Kertajati di Majalengka termasuk Pelabuhan Patimban di Subang.

Rencana enCity yang menyusun konsep pengembangan kawasan ini untuk mendorong ekonomi kawasan industri Butom secara khusus dan Jawa Barat secara umum.

Baca Juga: Ini Jenis-Jenis Baju dan Celana yang Layak Dibeli saat Promo 11.11 Blibli

Visi enCity untuk pengembangan kawasan industri terpadu dengan pengelolaan lingkungan dan perkotaan atau Butom Green and Integrated Industrial Township. Ini akan memberi peluang bisnis lokal dan sekaligus menarik investor asing.***

Editor: Andik Arsawijaya

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler