INFO CIREBON: 65 tahun Bukan Lagi Usia Singkat, Perumda Air Minum Kota Cirebon Diminta Tingkatkan Pelayanan

26 Februari 2023, 12:22 WIB
Sekda kota cirebon saat menghadiri tasyakuran perumda air minum kota cirebon/hms pemkot cirebon /

SABACIREBON – Usia 65 tahun bukan lagi usia singkat, karenanya Perumda Air Minum Tirta Giri Nata Kota Cirebon diminta untuk makin meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat.

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, H Agus Mulyadi saat menghadiri tasyakuran peringatan Hari Jadi Perumda Air Minum Tirta Giri Nata ke 65 tahun 2023 di lobby PDAM Tirta Giri Nata, Jumat 24 Februari 2023.

“Usia 65 bukan usia yang singkat. Perjalanan yang dilalui Perumda Air Minum Tirta Giri Nata sebagai organisasi publik yang memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya layanan air minum sudah cukup panjang," tutur Agus.

Baca Juga: INFO CIREBON: Sembako Murah Jelang dan Saat Ramadhan? Mall UKM Klemprakan DKUKMPP, Catat Lokasi dan Waktunya

Menurutnya, peningkatan pelayanan itu termasuk ditambah dan tingkat kehilangan air juga mesti bisa terus ditekan.

Namun demikian, Agus tak memungkiri selama ini sudah cukup banyak keberhasilan yang telah dicapai perusahaan milik Pemda Kota Cirebon ini.

Peningkatan tersebut lanjutnya, diantaranya harus dilakukan dengan perluasan cakup layanan mengingat saat ini masih banyak calon pelanggan yang menunggu (waiting list) untuk pemasangan baru.

Baca Juga: Karakteristik Aries: Berani dan Kompetitip tapi Mudah untuk Cemburu

“Insya Allah tanggal 26 Februari nanti puncak acara peringatan hari jadi Perumda Air Minum Tirta Giri Nata Pak Wali akan hadir sebagai pembina upacara,” tutur Sekda.

Sementara itu H. Sofyan Satari, Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Tirta Giri Nata menjelaskan mereka memiliki tiga program besar.

"Meliputi pembangunan reservoir di Plangon dan pemasangan jaringan distribusi utama dari Plangon sampai dengan Kalitanjung. Alhamdulillah dua program ini sudah selesai,” aku Sofyan.

Baca Juga: Karakteristik Aries: Berani dan Kompetitip tapi Mudah untuk Cemburu

Menurutnya, satu program yang saat ini masih dilakukan yakni penataan jaringan di perkotaan dan revitalisasi.

“Yang bocor kita perbaiki, yang bisa dikembangkan kita kembangkan, yang rusak kita ganti dan yang sudah bocor kita ganti,” kata Sofyan.

Namun proses penataan dan revitalisasi jaringan ini dilakukan bertahap dan menggunakan skala prioritas karena pendanaannya membutuhkan dana yang cukup besar.

Baca Juga: Inilah Jawaban Ketua Bawaslu Majalengka, Terkait Isu Beri Dukungan Pada Calon Anggota DPD

Pihaknya juga terus berupaya untuk menekan kebocoran air.

“Alhamdulillah di bulan Januari dari 45 persen sekarang 37 persen. Ini berarti mereka sudah berhasil menekan kebocoran hingga 8 persen," ujar Sofyan.

Ada pun penyebab kebocoran menurut Sofyan dikarenakan faktor pipa yang usianya sudah tua. Pipa –pipa yang ada saat ini usianya sudah 43 tahun, padahal idealnya usia pakai pipa 25 tahun.

Baca Juga: Ketua IPW Sugeng : Penangkapan Dirut PT CLM oleh Polda Sulsel Diduga Kuat Sebagai Upaya Kriminalisasi

Perumda Air Minum Tirta Giri Nata juga meningkatkan layanan dengan mengupayakan air mengalir 24 jam.

“Saat ini memang belum semua mengalir 24 jam, tinggal 10 persen,” pungkas Sofyan.***

Editor: Andik Arsawijaya

Tags

Terkini

Terpopuler