Network
SABACIREBON – Akibat tabrakan kereta KA Turangga relasi Surabaya Gubeng–Bandung dan KA Commuterline Bandung Raya di Km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur–Stasiun Cicalengka, jalur rel ini untuk sementara waktu tidak dapat dilalui.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) tengah berupaya keras melakukan evakuasi terhadap para penumpang di dua KA yang mengalami musibah tersebut.
EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, menyatakan langkah selanjutnya dari KAI adalah evakuasi dua rangkaian kereta api yang terlibat serta perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Kereta di Cicalengka: KA Turangga Bertabrakan dengan KA Lokal Bandung Raya
Untuk meminimalisir dampak pada perjalanan KA lainnya yang akan melintas di wilayah Haurpugur–Cicalengka, KAI akan menerapkan upaya rekayasa pola operasi berupa rute alternatif dan pengalihan menggunakan angkutan lain.
Ini dilakukan agar penumpang tidak terlalu terganggu akibat penutupan sementara jalur ini.
Selain itu, KAI juga akan bekerja sama dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk melakukan investigasi mendalam guna mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan ini.
Langkah ini diambil sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas perusahaan terhadap kejadian yang mengejutkan ini.
"Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya," ujar Raden Agus Dwinanto Budiadji.
