40 Sekolah di Sukabumi Siap Gelar KBM Tatap Muka, Kadis: 11 Lainnya Belum Siap karena Kaget

- 12 Juli 2020, 11:50 WIB
Sekolah Menengah Atas (SMA) 4. Sekolah pertama di Kota Sukabumi yang akan mulai memberlakukan Proses Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) secara tatap muka.*
Sekolah Menengah Atas (SMA) 4. Sekolah pertama di Kota Sukabumi yang akan mulai memberlakukan Proses Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) secara tatap muka.* /Pikiran-Rakyat.com/Ahmad Rayadie

PR CIREBON - Sebanyak 40 SMA di Sukabumi, Jawa Barat siap menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka, seiring dengan status zona hijau yang sudah diberikan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar).

Dalam rencananya, pelajar tingkat menengah akan mulai masuk pada Senin esok, 13 Juli 2020. Ini diungkapkan Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V Jabar, Nonong Winarni.

"Total SMA sederajat di Kota Sukabumi ada 51 unit, tetapi yang baru siap melaksanakan KBM tatap muka langsung di sekolah hanya 40 sekolah," ungkap Nonong Winarni di Sukabumi pada Sabtu, 11 Juli 2020.

Baca Juga: Momen Haru Umat Islam, Detik-detik Azan Pertama Berkumandang Kembali di Hagia Sophia Turki

Dalam pandangan Nonong, Dinas Pendidikan Provinsi Jabar sudah melakukan dua tahap verifikasi terkait KBM tatap muka ini.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs Antara News, tahapan dimulai dari menerjunkan para pengawas untuk melakukan pemeriksaan kesiapan menggunakan data periksa sesuai dengan surat keputusan bersama (SKB) empat menteri.

Hasilnya, ternyata dari 51 sekolah hanya 40 sekolah terverifikasi layak dan boleh menyelenggarakan kegiatan tatap muka, seiring dengan Gugut Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sukabumi juga mengetahui data tersebut.

Baca Juga: Buka Suara usai Editor Metro TV Ditemukan Tewas, Kekasih Yodi Prabowo: Saya Menyesal, Tak Ada Waktu

"Lembaga tersebut yang bisa menentukan apakah sekolah tersebut layak atau tidak menyelenggarakan KBM tatap muka," jelas Nonong.

Sedangkan dalam diverifikasi tahap kedua, tim diterjunkan melakukan uji kelayakan sekolah menyelenggarakan tatap muka adalah tim dari gugus tugas.

Hasilnya, kemungkinan dari 40 sekolah yang sudah siap melaksanakan kembali KBM di sekolah bisa kembali berkurang jumlahnya.

Baca Juga: Berawal dari Tak Sengaja hingga Tembus 1.200 Kasus, KSAD Ungkap Penelusuran Klaster Secapa AD

Di sisi lain, 11 SMA sederajat di Sukabumi yang menyatakan tidak siap melaksanakan KBM tatap muka, merupakan sekolah berstatus swasta.

Penyebabnya pun dari berbagai faktor, seperti kekurangan murid, belum bisa menyiapkan sarana maupun prasarana dan lain sebagainya.

"Sekolah yang tidak siap menggelar KBM tatap muka ini karena tidak mempersiapkan, karena tidak menyangka Kota Sukabumi dengan cepat masuk ke dalam zona hijau penyebaran Covid-19," ujar Nonong.

Baca Juga: Fakta Pelaku Pembunuhan Editor Metro TV, Jejak Terakhir Terdeteksi di Warung Dekat Lokasi Jasad

"Tapi tidak menutup kemungkinan sekolah tersebut dengan cepat mempersiapkan segalanya agar bisa kembali menggelar pendidikan di sekolah," tambahnya.

Lebih dari itu, saat pelaksanaan nanti, pihaknya juga sudah menerjunkan tim pemantau untuk memantau KBM tatap muka di sekolah.

Pasalnya, sekolah tidak bisa memaksa muridnya masuk kelas jika ada orang tua murid masih khawatir anaknya kembali masuk sekolah dan memilih untuk belajar di rumah.

Baca Juga: Nekat Gelar KBM Tatap Muka walau Belum Diizinkan, Kepala Ombudsman Jabar: Kami Minta Dasar Hukumnya

Oleh karena itu, sekolah-sekolah yang sudah siap melaksanakan KBM tatap muka harus menyediakan program live streaming agar pelajar yang belajar di rumah bisa tetap mengikuti dan tidak ketinggalan pelajaran.

Sementara itu, salah satu sarana yang harus disiapkan di sekolah adalah ruang kelas yang dimodifikasi agar jarak antar-pelajar tidak berdesakan.

Selain itu, satu kelas hanya boleh berisi 18 orang, di pintu masuk dan keluar wajib tersedia hand sanitizer maupun wastafel, seluruh guru maupun pelajar wajib diperiksa suhu tubuh dan menggunakan masker.***

 

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x