11 Santri di Ciamis Meninggal Ketika Melakukan Susur Sungai, Ridwan Kamil: Nyawa Itu Tidak Bisa Tergantikan

- 18 Oktober 2021, 19:05 WIB
Layat keluarga korban, Ridwan Kamil tekankan BPBD untuk membentuk SOP terkait kegiatan susur sungai yang aman.
Layat keluarga korban, Ridwan Kamil tekankan BPBD untuk membentuk SOP terkait kegiatan susur sungai yang aman. /Instagram/@ridwankamil

“Kami sangat merasakan rasa kehilangan para orang tua,” sambung Ridwan Kamil.

Dalam takziah, Ridwan Kamil juga memberikan santunan kepada keluarga dan berharap bisa membantu meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.

Baca Juga: Indonesia Hadir di Expo 2020 Dubai, Sukses Pikat 50 Ribu Pengunjung Hanya dalam 2 Pekan

“Saya yakin tidak bisa menggantikan, tapi mudah-mudahan bisa meringankan apapun yang sedang dihadapi,” kata Ridwan Kamil.

Mengingat betapa seriusnya kejadian tersebut, Ridwan Kamil secara tegas meminta kepada kepala daerah termasuk Kementerian Agama di Provinsi Jabar untuk melakukan evaluasi.

Gubernur Jabar itu meminta evaluasi pembelajaran tatap muka harus melalui tahapan yang ketat termasuk kegiatan seperti susur sungai yang sampai-sampai menelan korban.

Baca Juga: Sinopsis Jirisan, Drama Korea yang Mengungkap Hilangnya Pendaki di Gunung Jiri

“Saya sudah minta sesuai kewenangan, level SMP Tsanawiyah itu ada di bupati dan Kemenag untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh,” ujar Ridwan Kamil.

Dia juga menambahkan kalau dirinya melarang adanya kegiatan susur sungai sampai ada standar operasional prosedur (SOP) yang jelas dan komprehensif.

Dalam hal ini BPBD Jabar akan ditugaskan untuk menyusun SOP tersebut dengan mengedepankan keselamatan dan keamanan.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x