PR CIREBON- Empat petani melenial binaan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Jawa Barat Memanen jagung hibrida.
Pemanenan jagung hibrida tersebut dilakukan di lahan Satpel Cikadu Balai Benih Holtikultura (BBH) Dinas TPH Jawa Barat, Kabupaten Cianjur, pada Selasa 22 Juni 2021.
Setiap petani melenial binaan Dinas TPH tersebut menggarap lahan seluas satu hektar, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Instagram @jabarprovgoid.
Penanaman jagung dilakukan dari tanggal 21 Febuari 2021, dan ini menjadi panen pertama petani melenial binaan Dinas TPH Jawa Barat.
Dengan harga jagung hibrida 5000 rupiah per kilo gram, dan petani melenial menanam dalam lahan satu hektar yang dapat menghasilkan 5,5 sampai 6 ton jagung hibrida.
Dengan penghasilan 5,5 sampai 6 ton per hektar, petani melenial binaan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura tersebut mampu mendapatkan 27,5 juta dalam satu kali panen.
Dalam penanaman jagung hibrida yang dilakukan petani melenial binaan TPH Jawa Barat, disesuaikan dengan kebutuhan para.