Network
PR CIREBON — Wakil Bupati (Wabup) Bandung Sahrul Gunawan meminta Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) kabupaten setempat untuk membuat kanal pengaduan masyarakat.
Hal itu dilakukan menyusul aplikasi jejarin pesan WhatsApp, dan juga akun media sosial Instagram milik Wabup Bandung Sahrul Gunawan dibanjiri pesan masuk yang melayangkan berbagai saran ataupun kritik terkait jalannya pemerintahan Kabupaten Bandung.
Perihal ini terungkap dari unggahan laman Instagram @sahrulgunawanofficial milik Wabup Bandung Sahrul Gunawan pada Jumat 7 Mei 2021.
Baca Juga: 3 Zodiak yang Diprediksi Akan Balikan dengan Mantan Minggu Ini, Cek Apakah Itu Kamu?
Wabup Bandung Sahrul Gunawan mengunggah foto dirinya tampak sedang mengadakan pertemuan rapat dengan dinas terkait.
“Saya mengapresiasi kepada Jajaran @diskominfobdgkab karena disaat pandemi ini menjadi salah satu garda terdepan menyampaikan perkembangan data Covid-19 melalui media center-nyam,” tulis Wabup yang namanya dikenal publik bersama Agnez Mo dalam sinetron ‘Pernikahan Dini’.
Dalam pernyataannya itu, Wabup Sahrul Gunawan menunjukan perhatiannya akan kebutuhan masyarakat soal internet.
Yang mana, di masa situasi pandemi Covid-19 sekarang ini sangatlah dibutuhkan masyarakat luas, terutama dalam bidang pendidikan, untuk menjalankan program sekolah dalam jaringan (daring).
“Saya menyoroti masalah internet yang belum meng-cover kebutuhan masyarakat terlebih dengan masih berlangsungnya pelaksanaan sekolah daring di tahun ajaran baru nanti,” ujar aktor layar kaca yang namanya juga melambung saat menjadi pemeran utama sinetron ‘Jin dan Jun’ ini.
Wabup Sahrul Gunawan mengunjungi dinas terkait, tampaknya dalam rangka monitoring terhadap kinerja yang telah dilakukan.
Baca Juga: Ramalan Shio 8 Mei 2021: Cek Kesempatan dan Keberuntungan Babi, Anjing, Ayam Jantan, hingga Monyet
Di samping itu, dirinya menginstruksikan untuk pembuatan kanal pengaduan masyarakat Kabupaten Bandung.
“Dalam kunjungan ini saya juga ingin memastikan, Insya Allah ke depan warga Kabupaten Bandung punya kanal pengaduan yang lebih efektif penyampaiannya. Dan, Diskominfo bisa berkolaborasi mendistribusikan informasi antar Dinas, Kecamatan, kelurahan, Desa, dan Warga,” paparnya.
Wabup Sahrul Gunawan pun mengungkapkan secara gamblang tentang banyaknya pesan yang masuk membanjiri aplikasi WhatsApp maupun inbox di Instagram-nya tersebut.
Sebab, lantaran itu pula Wabup Sahrul Gunawan merasa tergugah untuk menyerap aspirasi masyarakat secara lebih transparan dan akuntabel, yaitu dengan pembuatan kanal pengaduan melalui Diskominfo Kabupaten Bandung.
“Hapunten (maaf – Red) sudah banyak WhatsApp dan DM ke akun saya pribadi terkait dengan jalannya pemerintahan daerah yang belum bisa saya respon,” ucapnya.
Terakhir, Wabup Sahrul Gunawan mengutarakan maksud tujuan pembuatan kanal pengaduan masyarakat, yang tak lain adalah demi berjalan baiknya fungsi pengawasan masyarakat terhadap roda pemerintahan.
Selain itu, dinilainya pula akan meningkatkan kepuasan pelayanan pemerintah terhadap masyarakat.
“Fungsi inspektorat harus lebih ditingkatkan dengan membuka ruang bagi masyarakat untuk melakukan fungsi pengawasan terhadap kinerja pemerintah daerah,” ucapnya.
“Harus ada kanal khusus agar tidak terjadi sumbatan, yang akan berpengaruh nantinya terhadap indeks kepuasan pelayanan publik,” pungkas Wabup Bandung Sahrul Gunawan.
***
