Network
SABACIREBON - Dunia speedcubing kembali diramaikan dengan capaian luar biasa yang diukir oleh seorang pemuda berbakat bernama Max Park.
Pada kompetisi Pride at Long Beach 2023 World Cube Association Competition yang digelar pada 11 Juni 2023, Max Park berhasil mencatatkan rekor dunia baru dalam pemecahan Kubus Rubik berukuran tiga kali tiga kali tiga.
Kecepatan yang tunjukkan Max Park sungguh memukau, dengan waktu mencapai 3,13 detik, melampaui rekor sebelumnya sebesar 3,34 detik.
Baca Juga: Trailer Exoprimal: Game Aksi Berbasis Tim dengan Mode Co-op 'Savage Gauntlet'
Dalam sebuah video yang diunggahnya ke kanal YouTube pribadinya, Park terlihat dengan penuh konsentrasi memeriksa kubus sebelum memulai pengatur waktu.
Hanya dalam hitungan detik setelah pengatur waktu dimulai, jari-jari tangkasnya mampu memecahkan kubus dengan presisi yang tak tergoyahkan.
Dalam kegembiraan yang memuncak, Park pun melompat-lompat dan disambut sorakan penonton yang berteriak, bertepuk tangan, dan berusaha mengabadikan momen bersejarah tersebut melalui bidikan kamera.
Baca Juga: Persib vs Dewa United: Uji Tanding Menyongsong Liga 1 2023/2024
"Meraih single 3x3 tercepat dalam hidup saya sungguh membuat saya sangat bahagia," ungkap Park dengan penuh kebanggaan melalui deskripsi video yang diunggahnya.
Perjalanan Max Park yang mengagumkan ini tidaklah mudah. Sebagai seorang penduduk asli Cerritos, California, Park awalnya mulai memecahkan Kubus Rubik sebagai sarana untuk meningkatkan keterampilan motoriknya setelah didiagnosis dengan tingkat autisme sedang hingga parah.
Namun, ketekunan dan semangatnya membawanya pada jalan yang tidak terduga. Ia mulai mempelajari teknik "speedcube" dan aktif berpartisipasi dalam kompetisi-kompetisi resmi. Dalam waktu singkat, Park mampu menembus jajaran speedcuber top dunia.
Prestasinya yang mengesankan di dunia speedcubing tak hanya terbatas pada Kubus Rubik berukuran tiga kali tiga kali tiga.
Ia juga telah mencatatkan sejumlah rekor dunia dalam kategori Kubus Rubik berukuran empat kali empat kali empat, lima kali lima kali lima, enam kali enam kali enam, dan masih banyak lagi.
Keberhasilannya ini pun memantapkan posisinya sebagai salah satu speedcuber papan atas di kancah internasional.
Kisah inspiratif Max Park tidak hanya menghebohkan komunitas speedcubing, tetapi juga menarik perhatian dunia luas.
Baca Juga: Song Joong Ki dan Istri Katy Louise Saunders Bahagia Menyambut Kedatangan Sang Buah Hati
Pada tahun 2020, ia bahkan menjadi bintang dalam film dokumenter Netflix berjudul "The Speed Cubers".
Film tersebut mengangkat kisah hidup Park, perjuangannya dengan autisme, serta dedikasinya yang luar biasa dalam menguasai seni speedcubing.***
