PR CIREBON - Tiongkok akan segera membangun terowongan kereta api bawah laut, menghubungkan Kota Ningbo dengan Kepulauan Zhoushan sepanjang 16,2 kilometer di wilayah perairan timur.
Kereta api cepat Tiongkok tersebut akan memiliki terowongan bawah laut pertama dan terpanjang, tulis media lokal, Senin, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.
Setelah melakukan persiapan selama dua tahun, proposal teknis pembangunan terowongan kereta bawah laut itu telah lolos penilaian dewan pakar yang dipimpin Qian Qihu dari Chinese Academy Engineering pada pekan lalu.
Baca Juga: Pandemi Telah Mengubah Cara Kerja, Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital dalam 15 Tahun ke Depan
Kepulauan Zhoushan, Provinsi Zhejiang, dengan wilayah daratan Tiongkok nantinya akan dihubungkan dengan kereta api cepat dari Ningbo sejauh 77 kilometer melalui terowongan dan beberapa jembatan via Pulau Jintang.
Tidak hanya kereta api cepat, proyek tersebut juga memungkinkan perjalanan kendaraan bermotor di bawah laut melalui terowongan terpisah, demikian bunyi proposal itu.
Tidak seperti terowongan tabung tenggelam di salah satu ruas jembatan Hong Kong-Zhuhai-Makau, terowongan kereta api bawah laut Ningbo-Zhoushan akan dibangun dengan menggunakan perisai.
Baca Juga: Elon Musk Tulis Cuitan Piramida Dibangun Alien, Menteri Mesir: Kami Mengundang Anda dan SpaceX
Perisai tersebut nantinya akan dibenamkan lebih dalam sehingga akan menimbulkan pekerjaan proyek yang rumit.