Dianggap Telat Enam Bulan, WHO Baru akan Mengirim Tim Pelacak Pasien Pertama Covid-19 ke Tiongkok

- 10 Juli 2020, 09:33 WIB
Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.*
Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.* /ANTARA/

Dalam keterangan tersebut, Tedros tidak merinci bagaimana susunan tim yang berangkat dan bagaimana misi khusus mereka yang sebenarnya.

Para ilmuwan percaya virus itu melonjak dari hewan ke manusia, mungkin dari pasar di Wuhan yang menjual hewan eksotis untuk daging, seperti daging kelelawar yang diduga menyebarkan virus.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Ribka Tjiptaning Akui Mayoritas Anggota PDIP adalah Anak Keturunan PKI ?

Ilmuwan juga meragukan, pencarian pasien pertama Covid-19 bisa dilakukan oleh WHO.

"Mereka tidak akan menemukan pasien pertama. Situasi ini sudah terlambat enam bulan. Mungkin ada peluang untuk menemukannya pada awal Desember," ucap John Nicholls, pakar patologi Universitas Hong Kong.

Saat dunia berlomba untuk menemukan vaksin dan terapi yang aman serta efektif melawan Covid-19, Tedros mengatakan negara-negara seperti Korea Selatan telah menunjukkan bahwa virus dapat berhasil ditekan dan dikendalikan dengan upaya yang sungguh-sungguh.

Baca Juga: Berdoa di Kuil untuk Pelarian, Ketua Gangster Pembantai 8 Polisi Ditangkap Usai 5 Hari jadi Buronan

Tedros mengungkapkan pemerintah setiap negara harus serius tentang langkah-langkah seperti pelacakan kontak, dan warga harus mengambil tanggung jawab untuk langkah-langkah pribadi seperti menjaga kebersihan tangan.

Berkaca pada angka kematian global dan angka infeksi, Tedros mengatakan, "Tetap saja, ini bisa dicegah melalui alat yang kita miliki."

"Pertanyaan kritis yang akan dihadapi semua negara dalam beberapa bulan mendatang adalah bagaimana hidup dengan virus ini. Itu adalah normal baru," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x