Ngamuk dan Membabi Buta, Israel Serang Jalur Gaza Secara Brutal Setelah Diteror Roket Misterius

- 6 Juli 2020, 08:02 WIB
Pasukan udara Israel mengamuk di Jalur Gaza, Ahad (5/7/2020) malam. (A News).
Pasukan udara Israel mengamuk di Jalur Gaza, Ahad (5/7/2020) malam. (A News). /

Organisasi Islam itu memperingatkan Israel pada akhir Juni bahwa rencana pencaplokan sebagian Tepi Barat yang diduduki sama dengan "deklarasi perang".

Dua roket ditembakkan keesokan harinya di negara Yahudi dari Gaza, memicu serangan udara Israel terhadap instalasi Hamas di kantong Palestina.

Baca Juga: Minta WHO Revisi Rekomendasi Covid-19, Ilmuwan Sebut Virus Corona dapat Menginfeksi Lewat Udara

Pada 1 Juli, Hamas melepaskan satu tembakan roket ke laut sebagai peringatan kepada Israel untuk tidak melanjutkan pencaplokan, kata sumber-sumber di organisasi Islam itu kepada AFP.

Usulan Israel untuk mencaplok permukimannya di Tepi Barat dan Lembah Yordan merupakan bagian dari rencana perdamaian AS yang lebih luas yang dirilis pada Januari.

Proposal tersebut meramalkan penciptaan negara Palestina pada sisa wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Baca Juga: Tampilkan Adegan Rasis Mengandung Stereotip, Drakor Backstreet Rookie Kembali Tuai Hujatan

Tetapi rencana itu jauh dari aspirasi Palestina, dengan sebuah negara di wilayah tereduksi dan tanpa Yerusalem timur sebagai ibukotanya.

Hamas dan Israel telah berperang tiga kali, dengan konflik terbaru pada tahun 2014 menewaskan 2.251 warga Palestina dan 74 orang di pihak Israel.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x