Derita 'Wabah Israel' Saat Pandemi, Aneksasi Israel Hanya akan Perparah Kondisi Palestina

- 26 Juni 2020, 07:16 WIB
Pencaplokan Israel akan menghancurkan harapan dalam negosiasi baru dan akhir dari kedua negara tersebut.
Pencaplokan Israel akan menghancurkan harapan dalam negosiasi baru dan akhir dari kedua negara tersebut. /JACK GUEZ - AFP/

PR CIREBON - Rencana otoritas Israel mencaplok wilayah Tepi Barat memperparah kondisi masyarakat Palestina di tengah pandemi Covid-19 yang sedang terjadi.

Wabah Covid-19 dirasakan oleh rakyat Palestina sebagaimana yang dialami juga oleh masyarakat dunia. Namun, Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun juga mengungkapkan, rakyat Palestina menderita wabah lain, yaitu 'wabah Israel'.

"Ini adalah kondisi yang sangat sulit bagi Palestina, baik itu karena aktivitas Israel maupun karena wabah Covid-19,” kata Zuhair usai konferensi pers menolak rencana aneksasi Israel atas tanah Palestina di Tepi Barat, yang digelar di Jakarta, dilansir dari Antara oleh PikiranRakyat-Cirebon.com.

Baca Juga: KABAR DUKA, Nenek Jargon 'RCTI OKE' Asal Banjarmasin Dikabarkan Meninggal Dunia di Usia 66 Tahun

Berdasarkan data di situs dokumentasi Covid-19 global, worldometers.info, Palestina mengonfirmasi 1.300 lebih kasus per 25 Juni, sehingga pemerintah memperketat perbatasan.

"Bagaimanapun, Pemerintah Palestina melakukan langkah antisipasi seperti halnya negara lain, rakyat juga bisa berkomunikasi dan berkoordinasi dengan baik untuk menjauhi wabah ini," kata Zuhair memaparkan.

Zuhair menjelaskan sebagian besar aktivitas perusahaan dan lembaga-lembaga terhenti karena wabah, bahkan ada penangguhan gaji bagi pegawai lembaga negara.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah MPR dan KPU Sepakat Presiden Joko Widodo Menjabat Sampai Tahun 2027?

"Juga karena Israel berupaya memotong semua pajak dan pendapatan yang harusnya kami miliki untuk membuat masalah dengan otoritas nasional Palestina," ujar Zuhair.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x