Network
PR CIREBON - Seorang pria mengaku bisa menyembuhkan pasien terinfeksi corona dengan hanya mencium tangan mereka, justru meninggal karena Covid-19.
Pria yang diketahui bernama Aslam tersebut mengklaim bahwa metode 'penyembuhan ciumannya' mampu menyembuhkan berbagai penyakit, termasuk virus corona.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Beredar Klaim Fadli Zon Mendaulat Anies Baswedan Sebagai Duta Germo
Sayangnya, pria yang tinggal di Ratlam, negara bagian Madhya Pradesh, India itu didiagnos terinfeksi Covid-19 dan meninggal dunia pada 3 Juni 2020 kemarin.
Setelah kematiannya menjadi topik perbincangan, alih-alih menyembuhkan pasien terpapar corona, ciumannya justru hanya membantu penyebaran virus tersebut.
Baca Juga: Jutaan Orang Kehilangan Pekerjaan, Kasus Perdagangan Manusia di AS Meningkat Selama Pandemi
Petugas setempat langsung melakukan tracing siapa saja yang pernah menjadi pasien Aslam dan menggunakan jasanya.
Diketahui dari 40 pasien yang diuji, 20 orang dinyatakan positif Covid-19. Bahkan 24 kasus yang sebelumnya dikonfirmasi, 13 diantaranya yang pernah melakukan kontak dengan Aslam.
Baca Juga: 6 Negara Tingkatkan Senjata Nuklir, Penelitian Sebut Senjata Biologis Jauh Lebih Bahayakan Dunia
"Dua puluh dari mereka, termasuk tujuh dari keluarganya, dinyatakan positif," kata Ruchika Chouha dari Departemen Kesehatan kepada Times of India dikutip dari Oddity Central.
