Dituduh Merekayasa Corona untuk Senjata Biologis, Pihak Laboratorium Wuhan Angkat Bicara

- 21 April 2020, 10:39 WIB
ILUSTRASI virus corona.*
ILUSTRASI virus corona.* /pixabay

Baca Juga: Menyamar Jadi Polisi, Pria Paruh Baya Bersenjata di Kanada Tewaskan 13 Orang

Dr Yuan mempercayai bahwa virus corona adalah sesuatu yang berada jauh di luar kecerdasan manusia untuk menciptakan hal tersebut.

"Beberapa ilmuwan percaya bahwa untuk mensintesis virus memerlukan kecerdasan atau beban kerja yang luar biasa, jadi saya tidak pernah percaya bahwa kita manusia saat ini memiliki kemampuan untuk membuat virus semacam itu," jelasnya.

Ia pun mengkritik orang-orang yang berusaha untuk menuduhnya dan menyalahkan senator AS Tom Cotton yang telah memberikan klaim yang belum tentu kebenarannya.

"Mereka tidak memiliki bukti atau pengetahuan. Ini sepenuhnya didasarkan pada spekulasi," ujarnya.

Meskipun beberapa ilmuwan percaya bahwa virus pertama kali datang dari pasar basah yang berada 10 mil dari laboratorium, namun masih banyak tuduhan yang ikut menyebut Tiongkok telah merekayasanya.

Baca Juga: Coba 4 Rekomendasi Perawatan Rumahan untuk Obati Sakit Gigi, Salah Satunya Gunakan Cengkeh

Beberapa mengklaim SARS-CoV-2 itu merupakan senjata biologis yang direkayasa atau memang bocor dari laboratorium tersbut.

Shi Zhengli, wakil direktur di institut itu, mengatakan kepada pers pada Februari bahwa dia menjamin bahwa wabah itu tidak ada hubungannya dengan lab.

"Saya dapat memberi tahu Anda dengan pasti bahwa tidak ada anggota, pensiunan, atau staf kami yang terinfeksi," kata Dr Yuan.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x