Network
PR CIREBON - Pada Minggu 22 Agustus 2021, Taliban melepaskan tembakan ke udara dan menggunakan pentungan untuk mengendalikan orang-orang yang mengantre di luar Bandara Kabul.
Terkait dengan upaya Taliban untuk menghalangi pengungsi keluar dari Afghanistan, ada sekitar tujuh orang tergencet di gerbang Bandara Kabul menurut saksi yang hadir di sana.
Selama tujuh hari terakhir, korban tewas dari kericuhan di Afghanistan berkaitan dengan Taliban ini sudah mencapai dua puluh orang.
Baca Juga: Korlantas Porli Putuskan Ubah Warna Pelat Nomor Kendaraan, Begini Penjelasannya!
Menurut saksi mata, tidak ada cedera besar yang tercatat saat orang-orang bersenjata memukul mundur massa dan antrean panjang terbentuk.
Rekaman yang dikeluarkan oleh Sky News, seperti dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari DNA India menunjukkan tentara berdiri siaga di dinding Bandara Kabul.
Para tentara Taliban berusaha menarik yang terluka keluar dan menyemprot orang dengan selang untuk mencegah mereka mengalami dehidrasi.
Baca Juga: 3 Zodiak Ini Butuh Seseorang Untuk Dicintai, Ada Libra yang Menyedihkan?
Seorang pejabat NATO mengatakan bahwa setidaknya dua puluh orang tewas dalam tujuh hari terakhir di dalam dan sekitar bandara.
