PR CIREBON – Di tengah krisis menghadapi ancaman varian Delta Covid-19 yang semakin mengganas, kini Tiongkok dilanda kasus baru, pneumonia antraks.
Dilaporkan pneumonia antraks yang sangat mematikan itu diduga menular dari sapi dan domba. Kasus ini pertama kali dilaporkan di kota Chengde, Provinsi Hebei, Tiongkok.
Seorang pria Tiongkok, yang memiliki riwayat kontak dengan sapi, domba, dan produk sampingan dari hewan-hewan, dilaporkan telah tertular pneumonia antraks.
Pasien dipindahkan ke Beijing dengan ambulans setelah dia menunjukkan gejala penyakit dan sekarang telah dikarantina dan dalam perawatan.
Hal itu dilaporkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Beijing (Beijing CDC), sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari DNA India.
Antraks disebabkan oleh kontak kulit dengan hewan atau manusia yang terinfeksi dan penyakit ini menyebabkan lecet dan nekrosis kulit, kata CDC Beijing.
Baca Juga: Satgas Covid-19 DPR RI Tinjau Metode Terapi aaPRP, Sufmi Dasco: ini Kabar Bagus bagi Rakyat
Penyakit ini umum di antara sapi dan domba sementara manusia umumnya terinfeksi setelah melakukan kontak dekat dengan hewan yang sakit atau setelah konsumsi produk yang terkontaminasi.