Facebook Lemparkan Tes pada Pengguna Terkait Ekstremis Guna Ciptakan Kondisi Lebih Harmonis

- 5 Juli 2021, 09:30 WIB
Facebook berikan tes soal ekstremis.
Facebook berikan tes soal ekstremis. /pexels.com/ Luca Sammarco

PR CIREBON - Facebook melakukan sebuah tes dengan memunculkan kotak pop-up yang menanyakan soal ekstremis.

Pertanyaan tes Facebook tersebut perihal pemikiran menjadi ekstremis yang menimbulkan kekhawatiran.

Juru bicara Facebook Andy Stone mengatakan peringatan ekstremis itu muncul dari inisiatif di jejaring sosial.

Baca Juga: Ratu Elizabeth Beri Penghargaan pada Layanan Kesehatan Nasional Inggris, Boris Johnson: NHS Tim Luar Biasa

Hal itu guna memerangi ekstremisme kekerasan dan organisasi berbahaya.

Fitur "Redirect Initiative" dimaksudkan untuk mengarahkan orang yang menggunakan istilah pencarian terkait kebencian atau kekerasan ke sumber daya, pendidikan, atau kelompok.

Menurut Facebook, tindakan itu bertujuan untuk menghasilkan kondisi yang lebih harmonis.

Baca Juga: Arab Saudi Kenakan Denda Rp39 Juta Bagi Siapapun yang Dekati Masjidil Haram Selama Musim Haji

Sebagai contoh, Facebook mengatakan bahwa pencarian yang terkait dengan supremasi kulit putih di Amerika Serikat diarahkan ke grup Life After Hate yang menyediakan intervensi krisis.

Halaman:

Editor: Aliyah Bajrie

Sumber: Japan Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x