PR CIREBON – Saat ini, ilmuwan di seluruh dunia tengah mencari tahu asal usul dari virus Corona penyebab Covid-19 yang dimulai di Wuhan, Tiongkok.
Tim dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sempat mengunjungi Wuhan, Tiongkok pada awal tahun ini untuk menyelidiki asal pandemi Covid-19, namun hasil penelitiannya dianggap kurang memuaskan.
Beragam teori terkait asal usul virus penyebab Covid-19 terus dilontarkan, termasuk soal kebocoran laboratorium Wuhan.
Satu-satunya ilmuwan asing yang bekerja di Institut Virologi Wuhan di Tiongkok mengakui bahwa dia tidak dapat mengesampingkan teori Covid-19 bocor dari laboratorium.
“Saya tidak cukup naif untuk mengatakan saya benar-benar mengesampingkan teori ini,” ujar ahli virus Australia, Danielle Anderson, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari New York Post.
Anderson (42) terakhir berada di labooratorium Wuhan yang berada di Tiongkok tengah pada November 2019, ketika virus itu diyakini sudah mulai menyebar di Wuhan.
Baca Juga: Singapura Anggap Covid-19 Sebagai Flu Biasa, dr. Tirta: Jangan Mau Hasilnya Aja
Ia mengungkap bahwa SARS, virus Corona sebelumnya yang muncul di Asia pada tahun 2002 dan menewaskan lebih dari 700 orang, bocor dari setidaknya empat fasilitas yang aman.