Perdana Menteri Prancis Jean Castex menyampaikan, soal insiden tersebut merupakan penghinaan terhadap demokrasi.
Insiden penamparan Presiden Prancis Emmanuel Macron itu terjadi ketika Macron sedang dalam kunjungan ke wilayah Drome di Prancis tenggara.
Baca Juga: Kecocokan Pisces dan Capricorn dalam Hubungan Asmara: Kedua Zodiak Mampu Saling Memberi
Di mana, Macron bertemu dengan pemilik restoran dan siswa untuk berbicara tentang bagaimana kehidupan kembali normal setelah pandemi COVID-19.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Macron yang mengenakan baju lengan terlihat berjalan menuju kerumunan simpatisan yang berada di balik penghalang logam.
Presiden Prancis mengulurkan tangannya untuk menyambut seorang pria, dengan T-Shirt hijau, dengan kacamata dan masker wajah.
Pria itu terdengar berteriak "Turunkan Macronia" ("A Bas La Macronie") dan kemudian dia menampar wajah Emmanuel Macron.
Dua petugas keamanan Presiden Emmanuel Macron langsung menangani pria berkaus hijau, sementara yang lain mengantar Macron pergi.
Tetapi Macron tetap berada di sekitar kerumunan selama beberapa detik lagi dan tampaknya berbicara dengan seseorang di sisi lain penghalang.