Protes Pernyataan Joe Biden Soal Serangan Israel di Gaza, Muslim AS Boikot Perayaan Idul Fitri Pemerintah

- 17 Mei 2021, 14:45 WIB
Muslim AS memboikot perayaan Idul Fitri virtual pemerintah di Gedung Putih karena protes terhadap pernyataan Joe Biden soal Israel di Gaza.
Muslim AS memboikot perayaan Idul Fitri virtual pemerintah di Gedung Putih karena protes terhadap pernyataan Joe Biden soal Israel di Gaza. /REUTERS/Jonathan Ernst

CAIR sebelumnya telah mendesak umat Islam di seluruh AS untuk mengambil bagian dalam perayaan virtual tersebut, menggambarkannya sebagai acara spesial.

Tetapi kritik terhadap pemerintahan Biden telah tumbuh selama seminggu terakhir karena kekerasan di Gaza terus berlanjut.

Baca Juga: Ditanyai Soal Keluhan Usai Vaksinasi, Arya Saloka: Ada Mbak, Honor Belum Turun

Kritik itu disertai dengan anggota parlemen AS yang progresif, pendukung Palestina dan kelompok hak asasi mendesak presiden AS untuk menekan Israel mengakhiri serangan militernya.

Militer Israel mulai membom Jalur Gaza Senin lalu setelah rencana Israel untuk secara paksa memindahkan keluarga Palestina dari Yerusalem Timur yang diduduki.

Selain itu, terjadi pula serangan terhadap jamaah Palestina di kompleks Masjid Al-Aqsa yang memicu protes meluas di Yerusalem, Tepi Barat yang diduduki, dan di dalam Israel.

Baca Juga: Atta Halilintar Dibuat Iri oleh Adik Iparnya Usai Berfoto dengan Ronaldinho, Azriel: Udah Disalamin Bang

Serangan udara Israel di Gaza telah menewaskan banyak orang, menghancurkan jalan, dan meratakan bangunan, termasuk menara yang menampung kantor Al Jazeera dan The Associated Press.

Muslim Amerika untuk Palestina, sebuah kelompok advokasi nasional, juga telah menyerukan boikot acara Idul Fitri yang digelar pemerintahan Biden.

“Teguran keras atas tindakan tidak berperasaan ini oleh pemerintahan Biden diperlukan. Kami tidak akan membiarkan Gedung Putih mengeksploitasi perayaan Idul Fitri kami untuk keuntungan politik dengan mengorbankan rakyat Palestina,” kata kelompok itu.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah