151 Warga Texas Tewas Akibat Cuaca Ekstrem hingga Keracunan Karbon Monoksida

- 1 Mei 2021, 17:30 WIB
Ilustrasi jalanan bersalju pada musim dingin.*
Ilustrasi jalanan bersalju pada musim dingin.* /Tangkapan layar Youtube.com/Zhiee Leely

PR CIREBON - Sedikitnya 151 orang tewas dalam rentang waktu tiga minggu selama badai musim dingin yang ekstrem di Texas, Amerika Serikat.

Jumlah korban tewas selama badai musim dingin tersebut dilaporkan oleh Departemen Luar Negeri dan Layanan Kesehatan Texas.

Jumlah itu terus meningkat karena para pejabat masih terus mengumpulkan lebih banyak informasi tentang dampak badai.

Baca Juga: Serikat Buruh Sampaikan Sejumlah Tuntutan pada Peringatan Hari Buruh, KSPI: Cabut dan Batalkan UU Cipta Kerja

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Insider, kematian 151 orang itu semua terjadi antara 11 Februari dan 5 Maret.

Hipotermia, yang disebabkan oleh cuaca dingin yang berkepanjangan, adalah penyebab utama kematian.

Badai musim dingin ekstrem yang melanda Texas pada bulan Februari itu, menyebabkan kegagalan jaringan listrik di negara bagian tersebut.

Baca Juga: Pupuk Kaltim Terapkan SMK3, Demi Keselamatan dan Kesehatan Kerja Karyawan Perusahaan

Permintaan akan panas melonjak dan sayangnya jaringan listrik tidak dapat memenuhi permintaan tersebut.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Insider


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x