Suami Istri di Tiongkok Awetkan Mayat Dua Anaknya di Lemari Es, Didandani Seperti Orang Hidup

- 9 April 2021, 13:50 WIB
Ilustrasi lemari es. Suami istri di Tiongkok mengawetkan mayat anak mereka di lemari es.*
Ilustrasi lemari es. Suami istri di Tiongkok mengawetkan mayat anak mereka di lemari es.* /PIXABAY/difisher

PR CIREBON – Kehilangan buah hati akan menjadi saat paling menyakitkan dan menyedihkan bagi orangtua manapun.

Hal tersebut juga menimpa seorang ayah di Chongqing, Tiongkok. Ia mengaku sebagai pria paling menderita di dunia setelah kehilangan dua buah hati.

Pria bernama Tian Xueming yang berusia 60 tahun itu harus kehilangan putra dan putrinya dalam rentang waktu 9 tahun.

Baca Juga: Minimarket di Thailand Kedatangan Pengunjung Tak Terduga, Seekor Biawak Masuk dan Naiki Rak Berisi Susu

Tian Xueming dikabarkan merupakan pria sukses yang mempu menjadi ahli pertukangan setelah ia merantau ke kota dari kehidupannya yang sulit di desa.

Setelah sukses di perantauan, Tian Xueming pun kembali ke desa dan membangun rumah tiga lantai.

Sebagaimana diberitakan di PR Bandung Raya dalam artikel "Tak Terima Buah Hatinya Tewas Mendadak, Ayah Ini Awetkan Mayat sang Anak di Lemari Es, Sering Diajak Bicara" rumah yang ia miliki diklaim sebagai rumah termewah di desa itu.

Baca Juga: Ramalan Zodiak, Jumat 9 April 2021: Aquarius Ada Ruang untuk Tetap Optimis, Pisces Lakukan Hal yang Tak Biasa

Kehadiran putra dan putri Tian adalah alasan mengapa pria itu memilih untuk berhenti bekerja di kota dan memilih membesarkan kedua anaknya di desa.

Namun, hal buruk terjadi, putrinya tiba-tiba pingsan setelah pulang dari pasar.

Tak lama dari kejadian itu, putri Tian yang merupakan anak pertamanya dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga: Merasa Telah Miliki Segala Hal yang Berbau Duniawi, Andre Taulany Ungkap ke Sule Soal Keinginan Mulianya

Seiring berjalannya waktu, luka Tian karena ditinggal putrinya mulai sembuh, tapi bencana kembali datang.

Sembilan tahun setelah kematian putrinya, putra kedua Tian dinyatakan menderita leukimia dan meninggal dunia saat dia baru mulai kehidupan sebagai seorang mahasiswa.

Tian dan sang istri kembali terluka. Karena tak ingin memendam rindu yang terlalu dalam dan menyakitkan, Tian meminta istrinya tidak menguburkan anak keduanya itu.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini, Jumat 9 April 2021: Libra Istirahatlah, Scorpio Nikmati yang Anda Miliki

Tanpa sepengetahuan orang-orang, Tian mengawetkan anak keduanya di lemari es.

Tian dan sang istri mendandani anak keduanya itu seperti orang yang masih hidup.

"Saya mengatakan kepada ibunya bahwa kami tidak boleh menguburkan dia, tetapi lebih baik menjaga putra kami di sekitar kami. Dia setuju," kata Tian sebagaimana dikutip dari Oddity Central, Kamis, 8 April 2021.

Baca Juga: Masih Tak Percaya Dirinya dan Zaskia Sungkar Jadi Orang Tua, Irwansyah: Ini Anak Aku Benar, kan?

Selama enam bulan, rahasia Tian dan istrinya mengawetkan sang anak di lemari es berjalan lancar.

Tian bahkan sering membuka lemari es dan mengajak mayat anaknya berbicara seolah-olah dia masih hidup.

Namun, setelah enam bulan, para tetangga mulai curiga dan mengetahui bahwa tubuh mayat tersimpan di rumah Tian.

Baca Juga: Lagi Bangun Rumah? Simak Tips Eksklusif Dekorasi Ala Pedesaan Prancis

“Saya tahu saya salah. Keputusan saya juga berdampak buruk pada kehidupan tetangga saya, tetapi saya telah kehilangan kedua anak saya! Tidak ada yang bisa memahami penderitaan saya," ucap Tian.*** (Fitri Nursaniyah/PR Bandung Raya)

Editor: Linda Agnesia

Sumber: PR Bandung Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah