Laporan tertanggal 10 Agustus 2020 itu mengklaim bahwa pejabat Tiongkok hanya memberi sedikit informasi kepada ilmuwan WHO selama masa penyelidikan Covid-19.
Laporan tersebut merangkum hasil perjalanan manajer program dan pemimpin misi WHO, Dr Peter Ben Embarek ke Tiongkok antara 10 Juli dan 3 Agustus 2020 untuk meninjau asal mula Covid-19.
Baca Juga: Hasil Penelitian Sebut 50 Persen Pasien Covid-19 Masih Alami Gejala hingga 6 Bulan
Dalam perjalanan tersebut, pihaknya bertemu dengan kementerian dan lembaga terkait untuk membahas munculnya virus Covid-19.
Di akhir perjalanan empat minggu ini, Dr Embarek tampaknya setuju dengan klaim Tiongkok bahwa virus itu mungkin berasal dari luar Tiongkok.
Pada konferensi pers di Wuhan, Dr Embarek mengatakan virus itu kemungkinan besar ditularkan melalui ‘spesies inang perantara’ sebelum ditularkan ke manusia.
Namun, Dr Embarek mengatakan bahwa penyelidikan lebih lanjut perlu dilakukan untuk membuktikan hal tersebut.
Dr Embarek juga mengatakan bahwa Covid-19 itu bisa saja dibawa dari negara lain di Asia Tenggara.
Selain itu, Dr Embarek mengatakan rantai pasokan barang beku ke pasar di Wuhan juga perlu diselidiki.