Elon Musk Tawarkan Hadiah 100 Juta Dolar untuk Pengembangan Teknologi Penangkap Karbon Terbaik, Berminat Ikut?

- 23 Januari 2021, 18:10 WIB
Elon Musk, CEO Tesla mengumumkan hadiah 100 juta dolar Amerika Serikat untuk kontes penangkapan karbon.*
Elon Musk, CEO Tesla mengumumkan hadiah 100 juta dolar Amerika Serikat untuk kontes penangkapan karbon.* /Instagram.com/@elonmusk

PR CIREBON - Pemilik Tesla dan pengusaha miliarder Elon Musk menjanjikan hadiah 100 juta dolar untuk pengembangan teknologi 'terbaik' dalam menangkap emisi karbon dioksida.

Hal ini disampaikan Elon Musk melalui cuitan Twitter pribadinya.

Menangkap emisi yang memanaskan planet menjadi bagian penting dari banyak rencana Elon Musk untuk mengendalikan perubahan iklim.

Baca Juga: Pengeboman Baghdad Jadi Tantangan Pertama Joe Biden Pasca Dilantik, Bagaimana Tanggapannya?

Dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Arab News, sangat sedikit kemajuan yang dicapai pada teknologi tersebut.

Hingga saat ini, upaya lebih difokuskan pada pengurangan emisi daripada mengambil karbon dari udara.

Badan Energi Internasional mengatakan bahwa peningkatan tajam dalam penerapan teknologi penangkapan karbon diperlukan jika negara-negara ingin memenuhi target emisi nol bersih.

Baca Juga: Keren! Pengantar Pizza Hut ini Difasilitasi Mobil Chevy Malibu 2017, Kok Bisa ya?

"Saya menyumbangkan 100 juta dolar AS untuk hadiah untuk teknologi penangkapan karbon terbaik," tulis Musk dalam tweetnya.

Dalam Tweet selanjutnya, Musk berjanji akan memberikan detailnya pada minggu depan.

Musk, yang ikut mendirikan dan menjual perusahaan pembayaran Internet PayPal Holdings Inc, sekarang memimpin beberapa perusahaan paling futuristik di dunia.

Baca Juga: Politisi Malaysia Ditangkap usai Diduga Jual Beli dan Budidaya Ganja di Rumahnya

Selain Tesla, ia mengepalai perusahaan roket SpaceX dan Neuralink, sebuah startup yang mengembangkan antar muka mesin otak dengan bandwidth sangat tinggi untuk menghubungkan otak manusia ke komputer.

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden yang baru dilantik telah berjanji untuk mempercepat pengembangan teknologi penangkapan karbon sebagai bagian dari rencana besarnya untuk mengatasi perubahan iklim.

Pada hari Kamis, 21 Januari 2021, ia menunjuk Jennifer Wilcox, seorang ahli dalam teknologi penghilangan karbon, sebagai wakil asisten sekretaris utama untuk energi fosil di Departemen Energi AS. ***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah