Terlepas dari Tekanan Presiden Donald Trump, Mike Pence Tak Akan Halangi Kemenangan Joe Biden

- 6 Januari 2021, 19:54 WIB
Wakil Presiden Amerika Serikat Mike Pence.*
Wakil Presiden Amerika Serikat Mike Pence.* /Twitter.com/@Mike_Pence

Pence diatur untuk memimpin sesi gabungan Kongres pada hari Rabu karena menerima hasil dari Electoral College negara bagian yang menentukan pemenang pada pemilihan presiden.

Biden, seorang Demokrat, mengalahkan Trump selih suara 306-232 di Electoral College dan dalam pemungutan suara populer dengan lebih dari 7 juta surat suara.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Negaranya Meningkat, Boris Johnson Sebut Lebih Dari 1 Juta Orang Terpapar

Atas kekalahannya, Trump telah menolak untuk mengakui hasil dari pemilihan tersebut.

Berdasarkan Konstitusi AS, apabila negara bagian AS telah mengesahkan hasil, maka Wakil Presiden Mike Pence pada Rabu 6 Januari 2021 akan berperan sebagai presiden Senat dengan maksud untuk "membuka semua sertifikat", di hadapan Dewan Perwakilan Rakyat dan Senat.

Trump menyarankan Pence agar dapat melakukan upaya lebih dari itu.

Baca Juga: Miris, Israel jadikan Dubai Sebagai Tujuan ‘Wisata Seks’ Pasca Adanya Normalisasi

Trump merasa Pence memiliki wewenang untuk menolak hasil kemenangan yang diraih oleh Joe Biden.

"Wakil Presiden memiliki kekuatan untuk menolak pemilih yang dipilih secara curang," cuit Trump dalam sebuah tweet, dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Channel News Asia.

Cuitan terbaru tersebut dinilai tidak berdasar, Trump berpendapat bahwa pemilihan tersebut diwarnai oleh penipuan yang meluas.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah