Picu ‘Herd Immunity’, Anthony Fauci: 70 Persen Populasi Harusnya Sudah Divaksinasi Covid-19

- 25 Desember 2020, 18:05 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/fernandozhiminaicela

Data tersebut menunjukkan bahwa banyak orang yang mengabaikan saran ahli kesehatan masyarakat untuk menghindari bepergian untuk merayakan Hari Natal. Fauci dan pakar lainnya mengatakan jarak sosial akan diperlukan hingga tahun 2021 karena vaksin perlahan-lahan diluncurkan.

Jumlah pelancong turun dari 2019, terdapat total 1.937.235 penumpang yang melakukan penerbangan pada 23 Desember.

 Baca Juga: Gegara Pandemi Covid-19, FIFA Resmi Batalkan Piala Dunia U-20 Indonesia 2021, PSSI: Kami Menghormati

Lalu lintas pada hari Rabu merupakan yang tertinggi pada era pandemi sejak sebelumnya pada 29 November.

Pada Minggu setelah liburan Thanksgiving, ketika 1.176.091 orang melewati pos pemeriksaan TSA, yang merupakan lonjakan baru dalam kasus virus corona di banyak negara bagian.

Petugas kesehatan, penghuni panti jompo, pejabat terpilih dan petugas pemadam kebakaran termasuk di antara mereka yang menerima vaksin terlebih dahulu. Kebanyakan orang Amerika telah diberitahu bahwa mungkin perlu waktu enam bulan atau lebih sebelum mereka memenuhi syarat untuk mendapatkan suntikan dosis vaksin Covid-19.

 Baca Juga: Dianggap Sebarkan Teror, Pengadilan Turki Putuskan Seorang Jurnalis Dihukum 27 Tahun Penjara

Fauci, yang pernah ditunjuk sebagai direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular pada tahun 1984, mengatakan dalam wawancara bahwa dia menjadi lebih bersedia untuk mengungkapkan keyakinannya karena jajak pendapat menunjukkan orang Amerika menjadi sedikit kurang skeptis tentang vaksin baru.

Semakin menular suatu penyakit, semakin tinggi tingkat vaksinasi yang diperlukan untuk mencapai ambang kekebalan kawanan (Herd Immunity), di mana penyebarannya dapat dikendalikan.

"Ketika jajak pendapat mengatakan hanya sekitar setengah dari semua orang Amerika yang akan menerima vaksin, saya mengatakan bahwa ‘Herd Immunity’ akan memakan waktu 70 hingga 75 persen," ujar pria yang berusia 80 tahun itu.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: Channel New Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah