Network
PR CIREBON - Berdasarkan keterangan kepala Dana Investasi Langsung Rusia Kirill Dmitriev, Sputnik V, vaksin Covid-19 pertama yang terdaftar di dunia, sangat efektif untuk melawan strain baru Virus Corona yang ditemukan di Inggris dan telah menyebar ke seluruh Eropa.
Dmitriev mengungkapkan bahwa vaksin yang diproduksi Rusia tersebut, sama efektifnya untuk melawan mutasi baru seperti halnya vaksin lain yang sudah ada.
"Sputnik V telah berulang kali menunjukkan keefektifannya, meskipun sebelumnya ada mutasi pada protein S," kata Dmitriev kepada pers, Senin, 21 Desember 2020, seperti dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari laman Russian Today.
Baca Juga: Kedubes Jerman Ingatkan Soal HAM, HNW: Bukan Diniati untuk Campur Tangan Urusan dalam Negeri
Baca Juga: Haikal Hassan Mangkir dari Panggilan Polisi Soal Mimpi, Pakar: Sebaiknya Tidak Perlu Menindaklanjuti
Sebelumnya, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengungkapkan bahwa Rusia mengikuti perkembangan informasi terbaru yang datang dari para ilmuwan Inggris, mencatat bahwa setiap reaksi akan diambil oleh satuan tugas Covid-19 pemerintah.
Sebagaimana diketahui, pada hari Sabtu, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengungkapkan adanya penemuan mutasi baru pada Covid-19, yang dianggap 70 persen lebih menular daripada jenis aslinya.
Sementara itu, sejauh ini, tidak ada data yang menunjukkan mutasi yang lebih mematikan. Menyusul pengumuman tersebut, Inggris kemudian memberlakukan pembatasan kebebasan bergerak yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Baca Juga: Dituduh Rekomendasikan PT Sritex untuk Bansos, Gibran: Kalau Mau Korupsi Kenapa Nggak Dulu-dulu
