Berkelana ke Negara Arab Saudi, Mahfud Md Jalin Kerja Sama Pengembangan Islam Moderat

- 9 Desember 2020, 19:06 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD bertemu Pimpinan Etidal Mansour Alshammari di Arab Saudi, Jalin Kerja Sama Pengembangan Islam Moderat.*
Menko Polhukam Mahfud MD bertemu Pimpinan Etidal Mansour Alshammari di Arab Saudi, Jalin Kerja Sama Pengembangan Islam Moderat.* /twitter.com/mohmahfudmd



PR CIREBON - Bertepatan dengan hari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD bertolak ke negara Arab Saudi dalam rangka tugas negara.

Bersama Ketua Umum Sarekat Islam, Prof. Hamdan Zulfa dirinya mengunjungi tempat bersejarah di Arab Saudi, yaitu Diriyah, Arab Saudi.

"Saya bersama pak Hamdan Zulfa berada di daerah Diriyah, yaitu satu tempat bersejarah di mana pertama kali kerajaan Arab Saudi didirikan," ungkapnya.

Baca Juga: Brigjen Pol Prasetijo Bantah Terima 100 Ribu Dolar AS, Prasetijo: Saya Hanya Diberikan 20 Ribu Dolar

Menurut Mahfud MD, kunjungannya tersebut dalam rangka menjalin kerja sama yang bersifat politik mengenai pengembangan Islam Moderat.

"Kami berkeyakinan bahwa Islam sebagai rahmatan lilalamin itu akan menimbulkan kenyamanan-kenyamanan bagi seluruh umat manusia di dalam hidupnya," ucap Menko Polhukam, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Youtube Kemenko Polhukam RI.

Mahfud mengatakan bahwa saat ini marak ajaran-ajaran dari kelompok ormas yang menebarkan Islam ekstrimis radikalis dan Islam liberal.

Baca Juga: Bawaslu Imbau Warga Tidak Berkumpul Saat Perhitungan Suara Pilkada: Percayakan Kepada Petugas

"Gangguan-gangguan terhadap kehidupan yang damai, sekarang muncul dari kelompok-kelompok, satu ekstrimis radikalis yang kedua liberal," katanya.

"Nah kita sekarang bekerja sama di dalam pemikiran dan teknologi dengan pihak Kerajaan Arab Saudi namanya Islam jalan tengah, namanya Islam Wasatiyah," tambah Mahfud.

Dirinya sudah berkunjung ke kantor I'tidal, yaitu sutau tempat yang menjadi pusat studi dan pengembangan serta penyelesaian persoalan-persoalan radikalisme melalui kajian dan alat-alat teknologi.

Baca Juga: Soal Penembakan Laskar FPI, Jimmly Asshiddiqie: Masyarakat Tunggu Hasil Investigasi Komnas HAM

"Saya akan bertemu dengan pimpinan Rabitoh Alam Islami pada hari Selasa ini jam 2 siang," jelas Mahfud.

Menko Polhukam berkunjung ke Arab Saudi bersama dengan beberapa menteri dan duta besar Indonesia untuk Arab.

Selain itu, dirinya juga mengajak tiga pimpinan ormas Islam yakni, Prof Hamdan Zulfa dari Sarekat Islam, Kiayi Robikin Emhas dari Nahdlatul Ulama dan Yasril Ananta Baharudi dari Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia.

Sementara itu Pimpinan Sarekat Islam, Prof Hamdan Zulfa mengatakan bahwa kunjungannya bersama Mahfud MD itu membahas tentang isu keamanan.

Baca Juga: Gibran-Teguh Unggul Sementara dalam Pilkada Solo 2020, Ucapan Selamat Sudah Membanjiri

"Kami di sini membicarakan beberapa isu keamanan antara lain masalah radikalisasi, masalah-masalah kontra radikalisme dan apa yang kita lihat di Arab Saudi merupakan pengembangan teknologi yang luar biasa yang menganalisis berbagai ucapan-ucapan informasi melalui media sosial dan pemanfaatan media sosial untuk membangun isu-isu kontra radikalisme," tuturnya.***

 

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Youtube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x