Tak Sadar Menderita Kanker Langka hingga Tumor, Seorang Wanita Miliki Feses Aneh Berwarna Perak

26 Juli 2020, 20:58 WIB
ILUSTRASI sakit perut.* /Pexels//

PR CIREBON - Seorang wanita di Washington, Amerika Serikat (AS) mengalami kejadian langka, di mana ia memiliki warna feses yang berbeda dari kebanyakan orang normal lainnya. 

Wanita berusia 69 tahun tersebut dilaporkan memiliki feses yang berubah menjadi warna perak, hingga membuatnya dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Wanita tersebut dibawa ke ruang gawat darurat di Rumah Sakit Universitas MedStar Georgtown, demikian laporan kasus yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine.

Baca Juga: Denda PSBB Transisi Jakarta Capai Miliaran, Bukti Masyarakat Masih Tak Patuhi Protokol Kesehatan

Dikutip Pikiranrakyat-Cirebon.com dari Mirror, Sabtu 25 Juli 2020, melihat kasus yang langka itu, pihak rumah sakit dengan cepat melakukan tes pemeriksaan pada feses wanita itu.

Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya darah pada feses sang wanita.

Lalu, hasil rontgen pada bagian perut dan pinggulnya menunjukkan bahwa kanker metastasis yang dideritanya telah menyebar luas hingga ke organ hati dan menemukan adanya tumor kolorektal.

Baca Juga: 5 Rumor Lucu dan Nyeleneh yang Terjadi di K-pop: Kim Jong Un Penggemar Berat Irene Red Velvet

Fesesnya yang berwarna perak menurut dokter setempat diyakini bahwa warna tersebut karena adanya kombinasi penyakit kuning serta warna kehitaman pada fesesnya dan juga akibat dari obat yang dkonsumsinya.

Melihat kondisi yang dialami wanita tersebut, para dokter telah memutuskan setelah sebelumnya berdiskusi, bahwa wanita tersebut diwajibkan untuk mendapatkan perawatan rawat inap di rumah sakit.

Dr Michael F. Picco yakni seorang dokter di Mayo Clinic mengatakan bahwa warna feses pada umumnya dipengaruhi oleh apa yang Anda konsumsi dan juga oleh jumlah empedu dalam feses.

Baca Juga: Polisi Nyatakan Editor Metro TV Bunuh Diri, Kasus Kematian Belum Usai dan Masih Mencari Titik Terang

"Saat pigmen empedu berjalan melalui saluran pencernaan Anda, mereka secara kimiawi diubah oleh enzim, mengubah pigmen dari hijau menjadi coklat," katanya.

Dr Michael F. Picco pun menjelaskan apabila feses berwarna merah atau hitam, maka hal itu mengindikasikan adanya darah.

Dr Michael F. Picco, menyarankan untuk cepat mencari bantuan medis jika mengalami perubahan warna pada feses tersebut. Hal itu perlu dilakukan agar penyakit-penyakit itu tidak menjadi lebih parah.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler