Terlihat Menyedihkan, Burung Camar Terlilit Sampah Masker hingga Memar dan Sulit Terbang

22 Juli 2020, 20:27 WIB
ILUSTRASI Burung camar.* /Bored Panda

PR CIREBON - Pandemi virus corona jenis baru yang menyebabkan Covid-19 telah memberikan dampak yang cukup luar biasa terhadap masyarakat dan makhluk hidup lainnya, termasuk hewan liar.

Di Chelmsford, Essex, Inggris, burung camar liar terlihat menyedihkan karena kesulitan berjalan dengan kaki yang terlilit masker yang telah dibuang.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari BBC, kejadian tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang staf yang bekerja di showroom yang berada tidak jauh dari lokasi.

Baca Juga: Pelaku Masih Diburu Polisi, Benarkah Dugaan Pembunuh Yodi Prabowo dalam Pengaruh Alkohol?

Saat berjalan di area itu, staf bernama Jones melihat burung camar yang kakinya terikat masker, kemudian mencoba untuk menangkapnya agar maskernya bisa dilepaskan.

Namun, sang burung mencoba untuk lari dan terbang. Namun, dengan kondisi kaki yang terikat, burung camar tersebut justru jatuh.

Pada awalnya, dia khawatir melihat burung camar tersebut hanya terdiam cukup lama. Melihat kondisi burung camar yang malang tersebut, Jones akhirnya membawa ke rumah sakit hewan, yaitu RSPCA South Essex Wildlife Hospital.

Baca Juga: Diklaim Masih Sebatas Asumsi, Polisi Berhasil Kantongi Calon Saksi Kunci Pembunuhan Editor Metro TV

Masker yang melilit kaki burung camar tersebut akhirnya bisa dipotong, sehingga sang burung dalam keadaan yang baik-baik saja dan berada di dalam pengawasan ketat oleh RSPCA.

Namun, kaki burung camar tersebut terlihat sedikit memar karena ikatan masker di kakinya mungkin sudah terlalu lama.

Burung camar tersebut untuk sementara dimasukan ke dalam sangkar burung di tempat perlindungan hewan. Setelah kondisinya membaik, burung tersebut akan dilepaskan bersama kelompok lainnya yang ada di dalam sangkar.

Pihak terkait berharap, masyarakat dapat lebih disiplin dan bertanggunjawab, tak hanya tentang kesehatan, namun juga kebersihan. Diharapkan bisa membuang sampah masker yang sudah dipakai ke tempat seharusnya.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: BBC

Tags

Terkini

Terpopuler