Bawa Penumpang Seolah Bawa Barang Dalam Truk, Kini Modus Pemudik untuk Mudik Kian Beragam

3 Mei 2020, 12:15 WIB
POLISI memberhentikan kendaraan yang melintas di Tol Jakarta-Cikampek, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Minggu 26 April 2020. Sejak peningkatan penjagaan, ribuan kendaraan diminta memutar balik karena ketahuan hendak pulang kampung.* /TOMMI ANDRYANDY/PR/

PIKIRAN RAKYAT - Larangan mudik sudah ditetapkan sejak berhari-hari ke belakang demi menekan peneyebaran Covid-19 di Indonesia.

Salah satunya dengan mengelabui poolisi dengan truk yang seolah-olah membawa barang, padahal membawa para pemudik.

Direktorat Lalu Lintas (Doitlantas) Polda Meetro Jaya kembali memergoki sejumlah truk yang mengangkut pemudik keluar dari Jabodetabek di tengah larangan mudik ini.

Baca Juga: Para Ilmuwan Inggris Sebut Obat Radang Sendi Bisa Sembuhkan Pasien Virus Corona

Tak hanya itu upaya lain yang dilakukan oleh warga adalah dengan menggunakan bus AKAP yang kabinnya digelapkan dan bersembunyi di toilet bus.

Ada pun juga yang menggunakan kendaraan travel gelap yang mengiklankan jasa mudik lewat media sosial.

"Kita menangkap travel malamnya, paginya kita tangkap ada beberapa truk didesain sedemikian rupa yang digunakan untuk mengangkut penumpang. Jadi truk itu dipakaikan terpal seolah-olah megangkut barang tetapi angkut penumpang," Ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo.

Sebelumnya juga ia menemukan truk barang yang membawa enam penumpang di bak belakang yang ditutupi terpal.

Baca Juga: Jelang PSBB, Kabupaten Cirebon Gerak Cepat Siapkan Perbup

Diketahui mereka datang dari Brebas, Jawa Tengah untuk mengirimkan bawang ke Jakarta.

Diketahui bahwa penumpang mencegat truk di tengah perjalannya ke Jakarta untuk mengirimkan bawang. Para penumpang tersbut menjanjikan imbalan uang.

Dengan begitu polisi langsung bertindak dan menyuruh mereka untuk putar balik.

Sejah ini, para petugas kepolisian saat mengenali ciri-ciri truk atau kendaraan yang mencoba untuk mengelabui mereka.

Baca Juga: Seorang Ahli Biologi Akui Dunia Makin Aneh, Setelah Habiskan Waktu 1 Bulan di Antartika

"Kami dari pihak kepolisian khussusnya Ditlantas Polda Metro Jaya juga paham ciri-ciri khusus seperti apa truk-truk yang mengangkut penumpang, Tentu, tidak semua, kita akan random periksa berdasarkan ciri-ciri khusus tersbut. Petugas lapangan tahu itu," ujar Sambodo dkutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Kantor Berita Antara.

Dalam hal ini juga, pihak kepolisian sudah bisa menggagalkan upaya para pemudik untuk pulang ke kampung halamannya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler